Ternyata Ada Timses Caleg Ikut Konsul Kesehatan Mental
“Sebanyak 11 diantaranya adalah dari anggota tim sukses caleg,”.
JERNIH-Sebanyak 85 orang pasien telah memanfaatkan layanan konsultasi kesehatan mental di RSUD Taman Sari, Jakarta Barat. Sementara kuota yang disiapkan sebanyak 100 pasien.Informasi tersebut disampaikan Kepala Seksi Pelayanan Medik RSUD Taman Sadi dr Ngabila Salama di Jakarta pada Selasa (20/2/2024) lalu.
“Dari kuota 100 pasien sudah terpakai 85 kuota” kata dr Ngabila.
Dr Ngabila kemudian menyebut dari 85 pasien yang memakai layanan konsultasi kesehatan mental tersebut terdiri atas 4 petugas KPPS, 11 tim sukses caleg, 45 masyarakat umum (ibu rumah tangga, ASN, tidak bekerja, mahasiswa, dan lainnya), dan 25 tenaga kesehatan dari berbagai instansi termasuk dari daerah.
“Sebanyak 11 diantaranya adalah dari anggota tim sukses caleg,” kata dr Ngabila lebih lanjut.
Menurut Ngabila, program program tersebut merupakan kerja sama dengan Rumah Sakit Jiwa Soeharto Heerdjan Grogol dan Puskesmas Taman Sari.
“Layanan yang kami berikan berupa penyuluhan kesehatan jiwa sekaligus tes gratis untuk mendeteksi gangguan awal kejiwaan, terutama ditujukan kepada petugas KPPS, caleg, tim sukses, partisan pemilu, dan sebagainya,”.
Layanan pemeriksaan kesehatan jiwa dibuka mulai hari Senin-Sabtu pukul 12.00-21.00 WIB, sesuai jadwal praktik psikiater. Layanan juga menerima rujukan BPJS kesehatan.
“Untuk pendaftaran dapat menghubungi 085892481576. Jika ada rujukan BPJS Kesehatan dari FKTP (fasilitas kesehatan tingkat pertama) maka kami sediakan layanan gratis,”.
Untuk melakukan pemeriksaan, lanjut Ngabila, pihaknya menggunakan dua unit alat canggih heart rate variability (HRV milik Rumah Sakit Jiwa Soeharto Heerdjan Grogol). Pemeriksaan dengan alat tersebut cukup dilakukan selama tiga menit per orang.
Interpretasi hasil disampaikan langsung oleh psikolog klinis dan psikiater RS Jiwa Soeharto Heerdjan Grogol.
Selanjutnya jika terdapat keluhan ringan dan terkontrol pasien, kata Ngabila, pasien akan diberikan perawatan sampai sembuh. Namun penyembuhan biasanya sekitar tiga sampai dengan lima hari atau bisa juga lebih cepat.
“Pada gangguan lebih akut dan berat akan dirujuk ke rumah sakit yang lebih tinggi dan fasilitas lengkap dan fasilitas rawat inap lebih lengkap, seperti RS Jiwa Soeharto Heerdjan Grogol dan RSKD Duren Sawit,”. (tvl)