Olena Zelenska, Ibu Negara Ukraina dan Target Nomor Dua Vladimir Putin
- Olena Zelenska menolak keras keputusan suaminya; Volodymyr Zelensky terjun ke politik.
- Setelah Zelensky menjadi presiden, Zelenska menjadi pendukung setianya.
- Kini, di tengah gempuran Rusia, Zelenska menolak keluar dari Kiev dan siap menjadi martir di sisi suami dan di antara kedua anaknya.
“Saya tidak akan panik dan menangis. Saya akan tetap percaya diri. Anak-anak melihat saya. Saya akan selalu berada di samping mereka. Berada di sebelah suamiku, dan bersama rakyat Ukraina.”
Olena Zelenska
Kiev, REQNews.com — Pesan itu ditulis Olena Zelenska, ibu negara Ukraina, beberapa jam setelah invasi hari pertama Rusia ke Ukraina. Tidak diketahui di mana mantan bitang sampul Majalah Vogue, arsitek, dan penulis komedi situasi itu menulis kalimat yang membangkitkan keberanian rakyat Ukraina untuk melawan Rusia.
Yang pasti, Elena dan Volodymyr — serta dua putra-putri mereka; Kyrylo dan Oleksandar — dalam persembunyian. Jika Volodymyr Zelensky, suaminya yang presiden Ukraina adalah target nomor satu Rusia, Elena melihat dirinya dan anak-anaknya adalah target nomor dua, tiga, dan empat.
Menentang, Setia
Olena bertemu Volodymyr saat masih menempuh pendidikan arsitektur di Universitas Nasional Kryvyi Rih. Volodymyr saat itu komedian pemula dan mahasiswa fakultas hukum.
Olena lahir Mei 1978 di di Kryvyi Rih, wilayah berbahasa Rusia yang saat itu bagian Republik Sosialis Soviet Ukraina. Volodymyr lahir pada tahun dan kota yang sama, bersekolah dan berteman dengan orang-orang yang sama dengan Olena, tapi baru bertemu saat di universitas.
Ketika bertemu Volodymyr tahun 1995, Olena — yang di kampus populer dengan tulang pipi tinggi, rambut pirang glamour, dan tubuh tinggi semempai — telah berpacaran dengan seseorang. Saat itu keduanya sama-sama berusia 17 tahun.
Volodymyr adalah komedian pemula dan Olena penulis skenario komedi situasi. Keduanya tergabung dalam kelompok komedi lokal yang mencoba membangun popularitas dengan mengikuti kompetisi nasional.
BACA JUGA:
- Batalion Azov Ukraina Hadapi Pasukan Chechnya dengan Peluru Dicelup Lemak Babi
- Gagal Rebut Kyiv dan Pasukan Chechnya Dihancurkan, Presiden Putin Marah
Tahun 1997, saat itu usia Volodymyr dan Oleha sama-sama 19 tahun, kelompok komedi mereka memenangkan kompetisi nasional. Pada tahun sama keduanya membantuk tim baru, bernama Kvartal 95, dan tampil di kota-kota di Ukraina.
Volodymyr populer sebagai bintang utama komedi. Olena terkenal sebagai penulis naskah komedi situasi. Tahun 2003, setelah berpacaran delapan tahun, Volodymyr dan Olena memutuskan menikah.
Karier Volodymyr sebagai komedian terus menanjak. Olena seolah menyimpan dirinya di rumah dan menolak berjalan di karpet merah atau berpose di depan kamera media.
Juli 2004, Olena melahirkan Oleksandra. Sembilan tahun kemudian, atau Januari 2013, putra merek; Kyrylo, lahir.
Dari sekian banyak tayangan komedi Volodymyr, yang paling terkenal adalah serial TV Servant of the People, sebuah sindiran politik. Serial diputar tahun 2015, dan berakhir 2018.
Serial berisi ocehan terhadap korupsi seorang guru sekolah sejarah. Volodymyr memainkan karakter Vasyl Petrovych Holoborodko. Serial itu viral di media sosial, dengan karakter Vasyl Petrovych Holoborodko menjadi pujaan banyak orang.
Dalam karus nyata seni meniru kehidupan, tahun 2018 Volodymyr mengumumkan pencalonannya sebagai presiden. Ia memenangkan dukungan luar liasa untuk tiket anti-kemapanan.
Awal perjalanan karier politik Volodymyr tidak mulus. Olena menentang keras, dan keduanya beradu argumentasi dengan keras.
Ketika tiba saat berkampanye untuk suaminya, Olena tampil menawan di atas panggung. Ia berpidato, melepaskan diri di depan pers untuk sesi foto. Olena mengantar suami ke kursi presiden Ukarina.
Oleha tiba-tiba bukan lagi perempuan pemalu. Ia menjadi perempuan yang berani berbicara terbuka, termasuk saat menentang keputusan Volodymyr mencalonkan diri sebagai presiden.
“Bagi saya mencalonkan diri sebagai presiden itu bukan proyek, tapi langkah sangat sulit ke arah lain dalam hidup,” kata Olena dalam wawancara televisi.
Kini, kurang tiga tahun setelah kemenangan Volodymyr Zelenky, Olena sepenuhnya menjalankan tugasnya sebagai Ibu Negara. Ia turun ke masyarakat untuk berbicara tentang perbaikan nutrisi bagi anak-anak. Ia memperkenalkan undang-undang peningkatan kualitas gizi dan variasi makanan.
Olena mengubah menu makanan sekolah. Ia mencatat kandungan nutrisi dalam setiap makanan yang diberikan anak-anak di sekolah. Menurutnya, nutrisi yang tepat adalah kunci perkembangan kesehatan dan kesejahteraan anak.
Ia dipuji kritikus fashion karena keputusannya mengibarkan mode Ukraina ke internasional. Untuk semua itu, majalah mode Vogue menampilkan Olena di halaman depan. Olena benar-benar menjadi ibu negara dengan peran luar biasa.
Olena berbicara tentang kesetaraan gender, hak-hak perempuan, dan memprakarsai aksesi Ukraina ke Inisiatif Internasional G7 tentang kesetaraan gender, Kemitraan Biarritz, dan mempromosikan Kongres Wanita Ukraina.
Menolak Lari
Olena saat ini bukan lagi Ibu Negara yang kerap tampil di tengah masyarakatnya. Ia dengan setiap berada di sisi Volodymyr, mengelus kepala dua bocahnya, setiap kali bom-bom Vladimir Putin menghantam Kiev.
Menggunakan Instagram, Olena setiap hari menyapa Ukraina dengan kalimat-kalimat membesarkan hati, membangkitkan kebanggaan sebagai bangsa yang ingin keluar dari pengaruh Rusia.
“Oang-orang tekasih! Ukraina! Saya melihat Anda semua hari ini. Semua orang yang saya lihat di TV, di jalanan, di Internet, Saya melihat posting dan video Anda. Anda semua luar biasa.”
BACA JUGA:
- Mantan Ratu Kecantikan Ukraina Tinggalkan Catwalk, Angkat Senjata Hadapi Rusia
- Rusia Lancarkan Serangan tak Masuk Akal untuk Kuasai Bekas Fasilitas Nuklir Chernobyl
Olena selalu tampil dengan bendera Ukraina. Ia juga membagikan foto seorang bayi yang lahir di tempat perlindungan bom di Kiev, ketika bom-bom Putin berjatuhan dan meledak.
Olena menulis; “Ini akan terjadi dalam kondisi yang sama sekali berbeda, di bawah langit yang damia. Itu yang harus dilihat, anak-anak.”
“Dalam dua hari ini kalian semua, rakyat Ukraina, adalah tentara. Kalian melawan invasi dengan senjata, kalian merawat yang luka, kalin melindungi anak-anak, hewan peliharaan, dan Anda melakukan pekerjaan itu dengan baik.”
“Ketahuilan anak-anak yang lahir di tempar perlindungan akan hidup damai di negara yang telah mempertahankan dirinya sendiri.”
Oleh tidak boleh kehabisan kata untuk terus menyapa rakyatnya. Ia ingin rakyat Ukraina tahu seorang Ibu Negara tidak akan pernah lari dari kesulitan yang dihadapi rakyatnya.