Oikos

Kenali Spinal Cold Injury yang Diderita Selebgram Laura Anna

  • Laura mengidap spinal cold injuri atau cedera tulang belakang setelah mengalami kecelakaan mobil bersama kekasihnya pada 2019 lalu. Lalu apa itu spinal cord injury yang diderita oleh Laura Anna?

JERNIH – Meninggalnya selebgram Laura Anna pada Rabu (15/12/2021) menjadi keprihatinan kita semua. Belum ada keterangan pasti tentang penyebab kematiannya. Namun mantan kekasih Gaga Muhammad itu sudah mengalami cedera tulang belakang sejak lama setelah mengalami kecelakaan.

Laura mengidap spinal cold injuri atau cedera tulang belakang setelah mengalami kecelakaan mobil bersama kekasihnya pada 2019 lalu. Lalu apa itu spinal cord injury yang diderita oleh Laura Anna?

Cedera sumsum tulang belakang (SCI) adalah kerusakan pada sumsum tulang belakang yang menyebabkan perubahan fungsi sementara atau permanen. Gejala mungkin termasuk hilangnya fungsi otot, sensasi, atau fungsi otonom di bagian tubuh yang dilayani oleh sumsum tulang belakang di bawah tingkat cedera.

Setidaknya ada 4 dampak serius akibat cedera tulang belakang yang dialami oleh penderitanya.

1. Peredaran Darah

Cedera tulang belakang dapat menyebabkan masalah pada peredaran darah, mulai dari tekanan darah rendah saat Anda naik (hipotensi ortostatik) hingga pembengkakan pada ekstremitas Anda. Perubahan sirkulasi ini juga dapat meningkatkan risiko terjadinya pembekuan darah, seperti deep vein thrombosis atau embolus paru.

2. Sistem Pernapasan

Cedera yang terjadi pada tulang belakang dapat membuat Anda menjadi lebih sulit untuk bernapas dan batuk, karena hal itu akan membuat otot perut dan dada Anda terasa seperti tertarik sehingga akan menimbulkan rasa tidak nyaman. Tingkat cedera neurologis Anda akan menentukan jenis masalah pernapasan yang Anda alami. Jika Anda memiliki cedera tulang belakang leher dan dada, Anda mungkin memiliki peningkatan risiko pneumonia atau masalah paru-paru lainnya.

3. Kepadatan Tulang

Cedera yang terjadi pada tulang belakang, dapat meningkatkan risiko osteoporosis dan patah tulang pada bagian tulang yang cedera.

4. Nyeri

Beberapa orang mengalami nyeri, seperti nyeri otot atau persendian, karena terlalu sering menggunakan kelompok otot tertentu. Nyeri saraf dapat sering terjadi ketika adanya kerusakan atau cedera pada tulang belakang.

Mayo Clinic memberikan beberapa saran untuk menghindari risiko tulang belakang

1. Berkendara dengan aman

Tabrakan mobil adalah salah satu penyebab paling umum cedera tulang belakang. Kenakan sabuk pengaman setiap kali Anda berada di kendaraan yang bergerak. Pastikan anak-anak Anda mengenakan sabuk pengaman atau menggunakan kursi pengaman anak yang sesuai dengan usia dan berat badan. Untuk melindungi mereka dari cedera kantung udara, anak-anak di bawah usia 12 tahun harus selalu duduk di kursi belakang.

2. Periksa kedalaman air sebelum menyelam

Jangan menyelam ke dalam kolam kecuali jika kedalamannya 12 kaki (sekitar 3,7 meter) atau lebih dalam, jangan menyelam ke kolam di atas tanah dan jangan menyelam ke dalam air jika Anda tidak tahu seberapa dalamnya.

3. Mencegah jatuh

Gunakan bangku tangga dengan pegangan untuk menjangkau benda-benda yang tinggi. Tambahkan pegangan tangan di sepanjang tangga. Letakkan tikar anti-selip di lantai keramik dan di bak mandi atau pancuran. Untuk anak kecil, gunakan gerbang pengaman untuk memblokir tangga dan pertimbangkan untuk memasang pelindung jendela.

3. Lakukan tindakan pencegahan saat berolahraga

Selalu kenakan perlengkapan keselamatan yang direkomendasikan. Lindungi kepala Anda dalam olahraga. Misalnya, jangan meluncur kepala lebih dulu dalam permainan bisbol, dan jangan tekel menggunakan bagian atas helm Anda dalam sepak bola.

3. Jangan minum dan mengemudi

Jangan mengemudi saat mabuk atau di bawah pengaruh obat-obatan. Jangan berkendara dengan sopir yang sedang mabuk. [*]

Back to top button