- Tahun 2016 Iran sukses meluncurkan roket dan menempatkan satelit di orbit.
- Sejak saat itu peluncuran Simorgh selalu gagal, karena tidak mencapai kecepatan yang dibutuhkan.
JERNIH — Iran, Kamis 30 Desember 2021, sukses meluncurkan roket ke luar angkasa, tapi gagal menempatkan satelit di orbit.
Juru bicara Kementerian Pertahanan Iran, dalam sebuah film dokumenter tentang peluncuran itu, mengatakan Simorgh — nama roket buatan dalam negeri Iran — tidak cukup cepat untuk mencapai ketinggian yang diperlukan.
“Agar muatan bia masuk orbit, kecepatan roket harus di atas 7.600 meter per detik,” kata juru bicara itu. “Kecepatan roket kami adalah 7.350 meter per detik.”
Cuplikan peluncuran juga ditayangkan TV pemerintah Iran. Roket Simorgh membawa tiga satelit penelitian sampai ke ketinggian 470 kilometer.
Sebelumnya, tahun 2016, Simorgh justru sukses menempatkan muatannya ke orbit. Setelah itu, beberapa upaya peluncuran gagal. Iran kesulitan mengulangi kesuksesannya.
