Crispy

Aktivis Aksi Telanjang untuk Selamatkan Binatang

Bangkok — Aktivis perlindungan People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) menggelar aksi protes dengan menanggalkan pakaian dan mengecat tubuh mereka untuk memprotes pengurungan hewan di kandang kecil di sebuah pusat perbelanjaan di Bangkok, Thailand.

Jason Baker, juru bicara PETA, mengatakan lebih 200 hewan dipamerkan di Kebun Binatang Pata (Pata Zoo) di lantai enam dan tujuh pusat perbelanjaan. Menurutnya, kebun binatang itu sangat tidak layak bagi binatang, dan juga tidak manusiawi.

“Kanit Sermsirimongkol, pemilik Kebun Binatang Pata harus sadar betapa tidak ada yang menghibur ketika orang melihat hewan menderita dan lumpuh di balik jeruji besi,” katanya.

Baker melanjutkan; “Jika dia peduli binatang dibanding meraih keuntungan, dia akan pindahkan semua binatang koleksinya ke tempat selayaknya. PETA menawarkan diri membantunya.”

Kebun Binatang Pata adalah rumah bagi 200 spesies, termasuk ular piton, kura-kura, monyet, macan tutul, harimau, dan selusin penguin.

Bua Noi, gorila yang dikurung di kandang beton, menjadi ikon protes. Sang gorila dikurung di pusat perbelanjaan sejak 1988. Pemerintah Thailand juga tidak melakukan apa pun untuk menutup kebun binatang ini.

Back to top button