Meriahkan Penutupan Peringatan HUT RI, Giona Nur Alam Janji Perjuangkan Kesejahteraan Pedagang
- Revitalisasi Pasar Mandonga menjadi perhatian serius dari pemerintah dan juga pelaku usaha di wilayah ini.
- “Insya Allah jika saya dan Pak Subhan terpilih nanti, kami akan berjuang menyejahterakan para pedagang,” ujar Giona.
KENDARI — Giona Nur Alam, bakal calon Walikota Kendari, turut hadir dan memeriahkan acara penutupan peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79 yang diselenggarakan oleh Kerukunan Pedagang Mall Mandonga (KPMM) di Mall Mandonga, Kendari. Acara yang digelar dengan meriah ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga kesempatan bagi Giona untuk menyampaikan visi dan misinya kepada para pedagang.
Dalam sambutannya, Giona menegaskan pentingnya menjunjung tinggi sportivitas dalam setiap kegiatan, sambil menekankan komitmennya untuk memperjuangkan kesejahteraan para pedagang. “Insya Allah jika saya dan Pak Subhan terpilih nanti, kami akan berjuang menyejahterakan para pedagang,” ujar Giona, memberikan harapan baru bagi komunitas pedagang di Mall Mandonga.
Kegiatan tersebut berlangsung sukses, menyatukan berbagai kalangan dalam semangat kebangsaan dan kebersamaan. Acara diakhiri dengan penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba yang diselenggarakan sebagai bagian dari perayaan, menambah kemeriahan penutupan HUT RI di kawasan ini.
Namun, di balik perayaan ini, ada tantangan besar yang dihadapi oleh pedagang di Mall Mandonga dan sekitarnya. Pasar Mandonga, yang merupakan salah satu pusat perdagangan utama di Kendari, telah lama mengalami berbagai masalah, mulai dari infrastruktur yang tidak memadai hingga tata kelola yang kurang efektif. Baru-baru ini, pemerintah kota Kendari mengambil alih pengelolaan Pasar Basah Mandonga setelah 20 tahun dikelola oleh pihak swasta. Langkah ini diambil untuk meningkatkan kondisi pasar yang dinilai semakin kumuh dan tidak terawat.
Revitalisasi Pasar Mandonga menjadi perhatian serius dari pemerintah dan juga pelaku usaha di wilayah ini. Karena itu Giona yakin, revitalisasi pasar akan berguna dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah. Masalah yang dihadapi pedagang, seperti sepinya pengunjung dan kondisi fisik pasar yang memprihatinkan, menjadi alasan mendesak perlunya perubahan.
Sebagai bagian dari program kerja Giona-Subhan, fokus utama mereka adalah memperbaiki infrastruktur pasar dan meningkatkan tata kelola yang lebih profesional. Program ini tidak hanya akan memberikan manfaat langsung bagi pedagang dengan meningkatkan kenyamanan dan aksesibilitas, tetapi juga diharapkan mampu menarik lebih banyak pengunjung dan meningkatkan daya saing ekonomi lokal. Dengan komitmen kuat ini, Giona berharap dapat membawa perubahan nyata bagi para pedagang dan masyarakat Kendari secara keseluruhan.
