Rusia Sukses Uji Tembak Rudal Satan-2 yang Bisa Bikin AS Gemeteran
- Satan-2 mampu membawa 10 hulu ledak nuklir untuk membakar wilayah seluas Prancis.
- Presiden Vladimir Putin yakin tidak ada sistem antirudal yang mampu menghentikannya.
JERNIH— Rusia mengeluarkan peringatan mengerikan lewat uji tembak rudal balistik anarbenua Satan-2 yang sukses.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan Sarmat, begitu nama asli rudal antarbenua ini, akan membuat siapa pun berpikir sekian kali untuk mengancam Moskwa.
Menurut Putin, seperti dikutip mirror.co.uk, tidak ada satu negara di dunia ini yang mampu menghentikan Satan-2. Situs Military.com menyebut Satan-2 sebagai World’s Most Powerful Nuclear Missile.
Satan- mampu membawa sepuluh hulu ledak nuklir yang mampu membakar sepuluh kota dalam sekejap.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan Satan-2 diuji di Kosmodrom Plesetsk, di barat laut Rusia, dan mencapai sasaran di Semenanjung Kamchatka.
Rudal itu terlihat muncul di tengah api roket besar dan asal dari silo bawah tanah dalam video yang dirilis Moskwa. Putin dikabarkan mengatakan; “Rudal ini akan memperkuat potensi tempur angkatan bersenjata kita.”
Satan-2 mampu terbang sejauh 6.000 mil dan menargetkan area seukuran Prancis, dan membunuh jutaan orang.
“Rudal ini mampu mengatasi semua sarana pertahanan antirudal modern,” kata Putin. “Senjata ini benar-benar unik, yang akan memastikan keamanan Rusia dari ancaman eksternal, serta menjadi bahan pemikiran bagi mereka yang mencoba mengancam negara kita.”
Profesor Malcolm Chalmers dari Royal United Services mengatakan Satan-2 tidak mungkin membuat perbedaan besar pada kekuatan rudal balistik (ICBM) Rusia karena potensi destruktifnya sudah cukup besar.
Menurutnya, satu rudal dengan sepuluh hulu ledak mampu membakar area seluas Texas atau Prancis, serta berpotensi membunuh jutaan orang.