JAKARTA- Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek (Japek II) atau Elevated akan dibuka pada 15 Desember 2019 mendatang. Kepala Korps Lalu Lintas Polri (Kakorlantas) Irjen Pol Istiono, memastikan tanggal diberlakukannya jalan Tol tersebut Selasa (3/12/2019), dimana akan di mulai dari kilometer 10 hingga kilometer 48.
“Tanggal 15 Desember 2019 nanti akan diberlakukan elevated mulai dari kilometer 10 (km) sampai kilometer 48,”.
Menurut Istiono, dengan dibukanya tol layang yang membentang dari ruas tol dari Cikunir hingga tol Karawang Barat, akan sangat membantu kelancaran arus lalu lintas jelang musim mudik dan liburan Natal serta Tahun Baru.
Istianto juga mendeteksi akan adanya titik perlambatan yang diperkirakan terjadi yakni pada saat akan naik menuju jalan tol layang tersebut. Namun dipastikan jalan tol layang akan lancar karena bebas dari persinggungan jalur bawah.
“Akan ada penumpukan, tapi hanya sedikit saja. Pada hakikatnya akan terjadi kelancaran karena dengan jalur di atas tidak akan bersinggungan dengan jalur Cikampek yang di bawah,” kata Istiono.
Istianto juga mengingatkan potensi macet di luar jalan tol yakni di kawasan Nagrek, meskipun dikerahkan pengamanan yang cukup besar jumlahnya.
“Untuk jalur kemacetan di luar jalan tol, antara lain di kawasan Nagrek, pasti padat. Untuk meningkatkan keamanan, kami kerahkan 160.000 personel,”.
Beberapa waktu sebelumnya, Direktur Utama PT Jasamarga Jalan Layang Cikampek (JCC) Djoko Dwijono, memastikan pekerjaan konstruksi jalan tol layang tersebut telah mencapai 99,95 persen.
Nantinya, pengguna jalan dari arah Jakarta dapat masuk jalan tol layang di kilomeneter 10 melalui Jalan Tol Dalam Kota, Jalan Tol Wiyoto Wiyono, Jalan Tol JORR, dan Jalan Tol Jagorawi. Setelah itu di kilomener 48 pengguna jalan dapat melanjutkan menggunakan Jalan Tol Layang untuk menuju ke arah Bandung atau Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Demikian juga sebaliknya, pengguna jalan dari Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Bandung dapat menggunakan Jalan Tol Trans Jawa dan Jalan Tol Cipularang kemudian dilanjutkan menggunakan Jalan Tol Layang guna menuju Jakarta mulai dari kilometer 48.
“Sisa pekerjaan saat ini, kami sedang mengejar penyelesain expansion joint yang saat ini masuk dalam tahap leveling diratakan hingga sama dengan aspal. Selain itu ada pekerjaan barrier di bagian bawah,”.
(tvl)
