Ukraina Klaim Tembak Empat Helikopter Rusia dalam 18 Menit, Kremlin Belum Komentar
- Ukraina mengklaim pasukannya menembak dua helikopter lagi.
- Satu helikopter jatuh di wilayah Ukraina, lainnya mendarat darurat di belakang garis depan pertempuran.
JERNIH — Ukraina, Rabu 12 Oktober, mengklaim menembak jatuh empat helikpter Rusia, kemungkinan Ka-52 Alligator, dalam 18 menit. Kremlin bungkam, dan belum ada verifikasi independen.
“Mulai pukul 08:40 hingga 08:58 pada 12 Oktober, unit rudal antipesawat AU Ukraina menghancurkan setidaknya empat helikopter serang yang memberi dukungan etmbakan kepada pasukan Rusia di darat,” demikian siaran pers AU Ukraina di saluran Telegram.
Salah satu helikopter, menurut laporan awal, jatuh di selatan Ukraina yang baru direbut Kyiv. Tiga lainnya mendarat dengan kerusakan serius di belakang garis depan.
Pasukan Ukraina juga menembak dua helikopter lagi. Jadi, jumlah helikopter Rusia yang jatuh kemugkinan meningkat.
Di Twitter, Kementerian Pertahanan Ukraina mengolok-olok militer Rusia dengan menulis; “Pagi yang produktif. Gaya Ukraina. Hari ini hanya dalam 18 menit, AU Ukraina menembak jatuh empat helikopter Rusia yang merusak langit musim gugur nan indah di selatan Ukraina.”
Cuitan berlanjut; “Tidak ada tempat untuk Alligator di sini. Iklim lokal tidak bersahabat dengan mereka.”
K-52 Alligator adalah helikopter serang dengan dua tempat duduk. Kali pertama diperkenalkan Rusia akhir 1990-an, heli mampu terbang di segala cuaca.
Menurut perkiraan Ukraina, Rusia keilangan 235 helikopter dan 268 pesawat sejak perang dimulai 24 Februari lalu. Namun, angka-angka ini sulit diverifikasi.