Oikos

Keren, Kacamata Modis Sekaligus Masker

Jakarta – Seorang desainer telah ciptakan sebuah kacamata modis yang juga berfungsi sebagai masker wajah. Rancangan ini dapat menjadi pilihan mengingat virus Covid-19 bisa berefek panjang sehingga pelindung wajah menjadi sebuah keharusan.

Desainer bernama Joe Doucet dari New York itu mengeluarkan rancangan konseptual terdiri dari pelindung melengkung, tembus pandang yang menghadap ke lensa dan lengan sunglass gelap. Pelindung ini akan dikenakan seperti sepasang kacamata.

Dia berharap versi ini bisa menjadi pilihan yang lebih menarik sebagai alat pelindung diri (APD) bagi pengguna non-medis. “Covid-19 diprediksi akan memiliki efek jangka panjang, sehingga  mau tidak mau kita terlibat dengan kegiatan sehari-hari dan dunia yang lebih luas,” kata Doucet.

“Sampai vaksinasi dipastikan efektif dan diluncurkan secara global, lewat program imunisasi massal, kita semua harus mengintegrasikan bentuk jarak sosial dan APD ke dalam rutinitas harian kita.”

Pelindung wajah adalah cara yang efektif untuk melindungi mata, hidung dan mulut dari infeksi Covid-19. Mereka biasanya digunakan bersama dengan masker dan terbatas pada pekerja medis garis depan yang paling berisiko terinfeksi. Tapi bisa menjadi lebih umum dipakai oleh masyarakat jika wabah terus berlanjut.

Dalam wawancara dengan Dezeen baru-baru ini, dokter dan epidemiologi AS Michael Edmond mengatakan masyarakat harus mengenakan perisai setiap kali mereka meninggalkan rumah. “Setiap orang harus memiliki pelindung wajah,” kata Edmond.

“Diharapkan bahwa banyaknya desain pelindung wajah akan mendorong penggunaan yang jauh lebih besar dan membantu semua orang menyesuaikan diri dengan keadaan ‘normal baru’ yang menanti kita.”

Perancang telah membayangkan perisai dalam visual yang ia ciptakan dengan alat desain 3D. “Saya memodelkan ini dalam Fusion 360 dan menerjemahkannya ke Blender,” lanjutnya. “Tidak ada pemotretan yang terjadi hari ini.” Dia membuat rendering atau membangun gambar dari sebuah model melalui program computer, agar terlihat seperti pemotretan mode dengan model di jalan kosong.

Doucet, yang saat ini sedang mencari merek atau mitra manufaktur untuk memproduksi perisai, membayangkan bahwa seluruh perangkat akan dibuat dari polikarbonat dan dibuat dengan cara yang sama seperti kacamata hitam biasa.

Sejumlah arsitek dan desainer telah mengembangkan desain APD, karena rumah sakit dan pekerja medis menghadapi kekurangan di tengah krisis. Merek-merek termasuk Nike dan Apple, arsitek termasuk Foster + Partners dan BIG begitu juga institusi pendidikan termasuk Cambridge University dan MIT semuanya telah mengembangkan atau mengadaptasi desain untuk pelindung wajah baru-baru ini, menggunakan pencetakan 3D, pemotongan laser dan bahkan origami. [*]

Back to top button