Kapolri Resmikan Indonesia Safety Driving Center di Serpong
JAKARTA-Akhirnya Polri memiliki Pusat Berkendara dengan Aman atau Indonesia Safety Driving Center (ISDC) yang dibangun dalam areal pusat Pendidikan (Pusdik) Lalulintas, di Serpong, Tangerang Selatan. Peresmian ISDC ditandai dengan penandatanganan prasasti pendirian ISDC oleh Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis.
Menurut Direktur Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) Korlantas Polri Brigjen Pol Chryshnanda Dwilaksana, ISDC pembangunan ISDC merupakan bentuk tanggung jawab dan kepedulian Polri terhadap berkendara dengan aman sekaligus sebagai implementasi UU lalulintas.
“Serta sebagai bentuk implementasi dari Undang-Undang Lalu Lintas Angkutan Jalan,” kata Brigjen Pol Chryshnanda di lokasi peresmian.
Chryshnanda menyebutkan, ISDC nantinya dapat dimanfaatkan untuk untuk membantu pemerintah menyiapkan sarana sebagai tempat belajar bagi pengawal maupun ajudan.
“Tempat belajar dan berlatih bagi para instruktur sekolah mengemudi. Serta pendidikan dan pelatihan bagi para penguji SIM, pengemudi profesional, para petugas Patwal dan PJR, dan juga para petugas yang mengatasi emergency atau SAR,”.
baca juga: Kapolri Minta Tak Ada Jajaran Korlantas yang Dicopot Karena Masalah Pelayanan
Selain itu, kata Chryshnanda, ditempat tersebut akan dibangun tempat sebagai pusat kajian guna membahas mengenai kecelakaan dalam berkendara bahkan juga dapat digunakan sebagai tempat pembinaan komunitas berkendara.
ISDC berada di atas lahan seluas 15 hektare ddilengkapi luas lokasi pelatihan sekitar 10 hektare, serta disediakan pula 150 orang master trainer.
“Yang telah belajar di Eropa, Asia, Amerika, dan juga Australia,” ucap Brigjen Pol Chryshnanda.
Nantinya, kata Chryshnanda, mereka akan menjadi pelatih para trainer berkendara di seluruh Indonesia.
Kehadiran ISDC merupakan bentuk keprihatinan pihak Polri melihat tingginya angka kecelakaan lalu lintas setiap tahun.
“Setiap hari antara 60 sampai 80 meninggal dunia. Belum yang cacat atau luka berat. Di dunia hampir satu juta orang yang meninggal karena kecelakaan lalu lintas”.
Kehadiran ISDC diharap bisa mewujudkan lalu lintas yang aman, tertib, dan lancar. Selain sebagai upaya untuk menekan angka kecelakaan itu sendiri.
“Membangun budaya tertib lalu lintas, serta memberikan pelayanan yang prima di bidang lalu lintas angkutan jalan,”.
(tvl)