Euro 2020: Perseteruan Abadi Jerman-Inggris dan Kontroversi Lagu Ten German Bombers

• Ten German Bombers adalah lagu bertema Perang Dunia II.
• FARE mengatakan mereka yang menyanyikan lagu itu ultrnasionalis.
• FA mengeluarkan larangan menyanyikan lagu itu selama laga Euro 2020 Jerman-Inggris.

JERNIH — Inggris akan menghadapi Jerman pada laga knockout Euro 2020 di Stadion Webley. UEFA mengingatkan fans Inggris akan diusir jika selama pertandingan menyanyikan lagu Ten German Bombers.

Ten Germen Bombers adalah lagu bertema perang,merujuk pada pembom Angkatan Udara Inggris (RAF) yang menjatuhkan pesawat Jerman pada Perang Dunia II.

Beberapa kelompok antidiskriminasi membeli label ‘ultranasionalis’ kepada siapa pun yang menyanyikan lagu ini, terutama saat Three Lions — julukan tim nasional Inggris — menghadapi Jerman.

“Kami selalu mendorong penggemar kami mendukung secara positif,” kata Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) kepada The Telegraph. “Pesan ini akan dibagikan kepada mereka sebelum pertnadingan Selasa 29 Juni.”

FA melanjutkan; “Kami juga akan mengecam keras setiap perilaku diskriminatif dan tidak sopan di Stadion Wembley. Kami akan mengambil tindakan yang sesuai untuk memastikan pertandingan Inggris-Jerman aman.”

Lagu itu dinyanyikan sejumlah fans Inggris di Stadion Wembley saat Three Lions menghadapi Kroasia. Maklum, pada Perang Dunia II sebagian orang Kroasa, disebut Ustasha, berpihak ke Nazi Jerman.

Perilaku fans Inggris itu memicu keluhan resmi jaringan anti-diskriminasi (FARE). Menurut FARE, nyanyian itu mencerminkan ultranasionalis.

Sejenal melihat ke belakang,fans salah satu klub Inggris juga melakukan hal serupa saat timnya menghadapi Borussia Dortmund. Larangan menyanyikan lagu itu muncul, tapi fans membandel.

Di Piala Dunia Rusia 2018, fans Inggris menyanyikan Ten German Bombers saat berkumpul di Lapangan Merah, Moskwa.

Inggris-Jerman adalah seteru abadi di lapangan sepak bola. Jerman lebih unggul, tapi Jerman punya sakit hati mendalam saat dikalahkan pada final Piala Dunia 1966. Gol Geoff Hurst saat itu menimbulkan kontroversi.

Terakhir Inggris-Jerman bertemu di Piala Dunia Afrika Selatan. Jerman melumat Inggris 4-1 di babak 16 besar.

Stadion Wembley dipastikan akan disesaki fans Inggris, karena jumlah pendukung Jerman yang datang sangat sedikit akibat pembatasan perjalanan.