POTPOURRI

‘Zumping’ Istilah Putus Cinta Karena Sosial Distancing

Social distancing  akibat virus corona telah memaksa masyarakat untuk menjaga jarak dan waktu sehingga ruang sosialpun menjadi terbatas. Bagi mereka yang sedang kasmaran, social distancing menjadi ujian karena kerinduan menggebu untuk bersua terpaksa harus tertunda.

Namun berkat beberapa aplikasi online kesenjangan pertemuan sedikit banyak  teratasi. Melalui video call, keluh kesah dan percakapan kerinduan masih dapat terentang walau lama-lama terasa kurang garam alias hambar.

Sulitnya perjumpaan secara langsung juga dapat mengkandaskan hubungan asmara. Hal itu banyak dialami para pasangan yang putus hubungannya di online sehingga melahirkan istilah zumping yang berarti putus cinta.

Diberitakan The Guardian, (19/4/2020), Zumping sendiri diambil dari kata Zoom dan dumping. Zoom adalah platform audio video yang kini populer di dunia untuk berkomunikasi, terutama selama pandemi berlangsung. Sedangkan dumping berasal dari kata dump yang artinya membuang.

 Istilah zumping di aplikasi Zoom dipopulerkan oleh  penulis dan produser asal Los Angeles, Julia Moser. Dalam sebuah tulisan yang diterbitkan oleh BuzzFeed News, Julia bercerita bahwa dirinya baru saja diputuskan lewat Zoom oleh pria yang ia kencani selama dua bulan.

Dalam tweet-nya, Julia pun mengatakan bahwa dia makin merasa merana karena tidak ada teman di sisinya saat harus melakukan karantina karena Corona. Meski masih bisa berbincang via telepon, namun tetap berbeda rasanya jika ada orang yang menemani saat sedang sedih.

“Ada hal yang sangat menyakitkan tentang kejadian ini di tengah krisis kesehatan global. Aku tidak bisa meminta teman-temanku untuk datang dan membawakan kue atau wine,” tulisnya.

Tweet-nya itu seketika menjadi viral dan banyak netizen yang curhat juga pernah mengalami momen putus cinta lewat online atau zumping itu sendiri. [ ]

Back to top button