Sanus

Dimana Tempat Booster Vaksinasi Covid-19?

Masyarakat bisa langsung mendatangi fasilitas kesehatan tanpa perlu menunggu tiket vaksinasi Covid-19 lanjutan di aplikasi SATU SEHAT

JERNIH-Beberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia. Kementerian Kesehatan RI melaporkan total kasus aktif saat ini berjumlah 2.070 orang, ada 216 kasus baru yang terkonfirmasi di Minggu (17/12/2023), dengan catatan satu kematian dan 128 pasien sembuh.

Diketahui kemudian bahwa pasien yang dilaporkan meninggal memiliki riwayat komorbid atau penyakit penyerta hingga status vaksinasi belum lengkap.

Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin mengimbau masyarakat Indonesia untuk kembali menerapkan protokol kesehatan dan melengkapi vaksin Covid-19.

Terkait vaksin Covid-19 tersebut Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik dr Siti Nadia Tarmizi mengimbau masyarakat untuk melengkapi vaksinasi booster, termasuk mereka yang sudah mendapatkan dosis vaksin Covid-19 booster kedua, lebih dari enam bulan.

“Masyarakat sudah bisa vaksinasi Covid-19 booster ketiga, bebas untuk siapa saja yang suntikan terakhir lebih dari enam bulan,” kata dr Nadia saat dihubungi pada Minggu (18/12/2023).

Nadia juga menyebut jika masyarakat bisa langsung mendatangi fasilitas kesehatan tanpa perlu menunggu tiket vaksinasi Covid-19 lanjutan di aplikasi SATU SEHAT.

“Tidak perlu tiket. Nanti akan bisa ke PCare juga dan tercatat, tapi karena mungkin ada yang masih proses, akan dicatat manual,”.

Ditambahkan Nadia jika saat ini vaksin Covid-19 yang tersedia merupakan Vaksin Covid-19 produk dalam negeri. Namun masyarakat diminta tidak perlu khawatir sebab vaksin produk dalam negeri tersebut sudah mengantungi izin penggunaan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM RI), sehingga terjamin mutu dan keamanannya.

Jika diperlukan, tidak menutup kemungkinan pemerintah akan mendatangkan stok vaksin Covid-19 Pfizer, Moderna, dan jenis vaksin Covid-19 lain akan didatangkan.

Namun, tambah Nadia, vaksin Covid-19 tersebut belum bisa diberikan pada usia anak, juga ibu hamil. (tvl)

Back to top button