Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) pada 24 Agustus 2021 menyebut, harga vaksin Sinopharm sudah turun 41 persen menjadi Rp 188 ribu per dosis.
JERNIH-Pemerintah berencana memberi vaksin Corona dosis ketiga atau vaksin booster pada 2022 mendatang. Namun tidak semua warga Indonesia mendapat vaksin booster. Hanya lansia dan orang tidak mampu yang akan mendapat vaksin booster gratis. Biaya vaksinasi booster kepada penerima bantuan iuran (PBI) BPJS Kesehatan ditanggung negara.
Rencana pemberiaan vaksin booster disampaikan sendiri oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam rapat dengan Komisi IX DPR, beberapa waktu lalu.
Lalu bagaimana dengan warga lainnya diluar kedua kelompok yang mendapat vaksin booster gratis?
Menurut Menkes Budi Sadikin, nantinya masyarakat dapat membeli vaksin Covid-19 booster sesuai kemauan mereka, selayaknya membeli obat di apotek.
“Orang-orang bisa memilih vaksinnya apa, sama seperti beli obat di apotek. Jadi ini akan kita buka pasarnya agar masyarakat bisa memilih membeli vaksin booster apa,” kata Menkes Budi, kala itu.
Lantas berapa harga vaksin yang nantinya dijual sebagai vaksin booster? Berikut perkiraan harga vaksin corona booster seperti dilansir vaccine market di dashboard UNICEF, dan berbagai media
1. Sinovac
Vaksin Sinovac digunakan Brasil dengan harga yang bervariasi antara USD 10 sampai USD 32,52 per dosis. Di Indonesia, seharga USD 13,6 atau setara dengan 193 ribu per dosis (kurs dolar Rp 14.200).
sedangkan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam rapat dengan Komisi IX DPR RI pada 8 April 2021 menyebut, harga vaksin Sinovac USD 6 atau sekitar Rp 85 ribu per dosis
2. Astrazeneca
Astrazeneca digunakan di Uni Eropa, Amerika Serikat, Brasil, hingga India dengan kisaran harga USD 2,19 sampai USD 13,27 per dosis. Namun di Filipina vaksin Astrazeneca dijual USD 5 atau sekitar Rp 71 ribu per dosis. Sementara di Brasil harganya USD 3,16 per dosis atau sekitar Rp 45 ribu
3. Moderna
Di AS tempat kelahiran Moderna, harga vaksin Moderna USD 15 atau sekitar Rp 213 ribu per dosis. Sementara di Botswana, salah satu negara Afrika, harga vaksin Moderna mencapai USD 28,88 atau Rp 409 ribu per dosis.
4. Pfizer
Data UNICEF menyebut vaksin Corona Pfizer digunakan oleh AS hingga Afrika Selatan dibanderol antara USD 10 sampai USD 23,15 per dosis.
Paling murah di Afrika Selatan yaitu USD 10 atau Rp 142 ribu per dosis, termahal di Uni Eropa USD 23,15 atau sekitar Rp 328 ribu per dosis. Di AS, harga vaksin Pfizer USD 19,5 atau Rp 277 ribu per dosis.
5. Sinopharm
Vaksin Sinopharm dipakai di China, Argentina, hingga Kazakhstan. Harga termurah dijual di Argentina seharga USD 9 atau sekitar Rp 128 ribu per dosis, sementara Hongaria mencapai USD 36 atau Rp 511 ribu per dosis, harga termahal untuk Sinopharm.
Di Indonesia harga vaksin Sinopharm sebesar Rp 321.660 sekali dosis. Selama ini Sinopharm digunakan untuk program Vaksin Gotong Royong oleh pemerintah.
Dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) pada 24 Agustus 2021 menyebut, harga vaksin Sinopharm sudah turun 41 persen menjadi Rp 188 ribu per dosis.
Ketentuan mengenai harga dan tarif vaksinasi diatur dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/4643/2021 tentang Penetapan Besaran Harga Pembelian Vaksin Produksi Sinopharm Melalui Penunjukan PT Bio Farma (Persero) dalam Pelaksanaan Pengadaan Vaksin Covid-19 dan Tarif Maksimal Pelayanan untuk Pelaksanaan Vaksin Gotong Royong. (tvl)
