Media Inggris telah melaporkan bahwa seorang menteri wanita mengatakan dia telah melihat seorang rekan pria tengah menonton video pornografi sambil duduk di sampingnya di ruang Commons. Anggota parlemen yang sama juga menonton pornografi selama sidang komite.
JERNIH – Kasus anggota parlemen asyik menonton video pornografi tak hanya terjadi di Indonesia. Seorang anggota parlemen Inggris diskors oleh Partai Konservatif Perdana Menteri Boris Johnson menyusul tuduhan bahwa dia menonton pornografi di Ponselnya di ruang debat House of Commons.
Media Inggris telah melaporkan bahwa seorang menteri wanita mengatakan dia telah melihat seorang rekan pria tengah menonton video pornografi sambil duduk di sampingnya di ruang Commons. Anggota parlemen yang sama juga menonton pornografi selama sidang komite.
Neil Parish diskors sebagai anggota parlemen Konservatif pada Jumat (28/4/2022) setelah melaporkan dirinya ke komisaris standar parlemen. Dia mengaku telah melakukan perbuatan itu dan akan melanjutkan tugas dan kewajibannya sebagai anggota parlemen sementara penyelidikan dilakukan.
Ditanya oleh wartawan apakah dia telah membuka sesuatu di teleponnya karena kesalahan, Parish berkata: “Saya melakukannya, tetapi biarkan penyelidikan melihat itu.”
Dalam sebuah wawancara dengan surat kabar The Times yang diterbitkan pada hari Sabtu, istri Parish mengatakan dia tidak mengetahui suaminya telah melakukan hal seperti itu sebelumnya. Ia menyebut bahwa suaminya adalah orang yang menyenangkan. “Itu semua sangat memalukan,” kata surat kabar itu mengutip Sue Parish. “Napasku terengah-engah, terus terang.”
PM Inggris Boris Johnson mengatakan bahwa menonton pornografi tidak dapat diterima di tempat kerja mana pun. Kecaman itu datang pada saat Johnson dan partainya berada di bawah tekanan atas pesta-pesta yang diadakan di kantor dan kediamannya di Downing Street ketika negara itu berada di bawah aturan penguncian yang ketat. Johnson menghadapi penyelidikan apakah dia berbohong kepada parlemen tentang pesta tersebut.
Isu seksisme di parlemen juga mengemuka baru-baru ini setelah sebuah surat kabar menerbitkan sebuah artikel di mana seorang anggota parlemen Konservatif anonim mengklaim bahwa wakil pemimpin oposisi Partai Buruh, Angela Rayner, berusaha untuk mengalihkan perhatian Johnson di parlemen dengan menyilangkan kakinya.
Johnson telah mengkritik komentar itu sebagai kebencian terhadap wanita. Sementara Rayner mengatakan bahwa dia “kecewa.”
Kasus serupa terjadi di Indonesia tepatnya di Gedung DPR Jakarta, belum lama ini. Anggota Komisi IX DPR RI dari PDI Perjuangan Harvey Malaiholo diduga menonton video porno saat mengikuti rapat. Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI berjanji akan mengusut kasus itu. [*)
