Crispy

Direktur Pencegahan BNPT: Duta Damai Dunia Maya, Strategi Tangkal Propaganda Radikalisme

Kegiatan regenerasi dan pelatihan Duta Damai Dunia Maya Regional NTB tidak lepas dari komitmen BNPT terkait kebijakan Pentahelix, yang melibatkan seluruh komponen masyarakat baik pemerintah, akademisi, komunitas, dunia usaha, dan media.

LOMBOK BARAT – Keberadaan Duta Damai Dunia Maya menjadi strategi menangkal propaganda radikalisme, sejalan dengan kemampuan kelompok teroris yang kerap memanfaatkan jaringan internet sebagai alat mempromosikan dan mengkampanyekan paham kekerasan.

Hal tersebut dikatakan Direktur Pencegahan Badan Nasional Penaggulangan Terorisme (BNPT), Brigjen Pol. R. Ahmad Nurwakhid, dalam sambutannya pada acara pengukuhan generasi baru Duta Damai dalam kegiatan regenerasi Duta Damai Dunia Maya Regional Nusa Tenggara Barat di Lombok Barat, NTB, Jumat (25/3).

Regenerasi Duta Damai Dunia Maya regional Nusa Tenggara Barat

Nurwakhid menjelaskan, para pemuda juga diharapkan memiliki jiwa militansi yang tinggi dalam melawan propaganda terorisme.

“Jiwa militansi dan nasionalisme inilah yang kami butuhkan dalam mencetak kader-kader Duta Damai, sebagai anak muda selalu siap memberikan narasi tanding yang lebih kreatif dan bisa mempengaruhi generasi muda,” ujarnya.

Baca Juga: IKN Nusantara: Gagal Dalam Perencanaan Atau Direncanakan Gagal?

Ia menambahkan, kelompok teroris sangat militan, dengan menyebar berbagai konten di dunia maya yang mampu menarik minat orang dewasa, remaja, bahkan anak usia dini, melalui konten propaganda, indoktrinasi hingga rekrutmen.

Karena itu, kegiatan regenerasi dan pelatihan Duta Damai Dunia Maya Regional NTB tidak lepas dari komitmen BNPT terkait kebijakan Pentahelix, yang melibatkan seluruh komponen masyarakat baik pemerintah, akademisi, komunitas, dunia usaha, dan media.

Regenerasi Duta Damai Dunia Maya regional Nusa Tenggara Barat

“Kegiatan pada hari ini merupakan salah satu bentuk sinergi dan kolaborasi BNPT dengan komunitas dan media dari kalangan generasi muda,” katanya.

Ia berharap, Duta Damai Dunia Maya di Provinsi Nusa Tenggara Barat dapat menyebarkan perimbangan informasi yang valid, kredibel dan berkualitas, serta penuh dengan nuansa persatuan, yang rela mengorbankan waktu dan jiwanya untuk melakukan kontra narasi.

“Semoga dengan pelatihan ini, kalian yang secara resmi akan dikukuhkan menjadi bagian dari Duta Damai Dunia Maya BNPT,” ujar dia.

“Selalu memiliki jiwa militan dan nasionalisme yang kuat, sehingga dapat berkarya secara inovatif dalam memerangi narasi radikalisme dan terorisme sebagai musuh bersama,” lanjutnya.

Back to top button