PT Agro Jabar Kolaborasi dengan SAI Sumsel dan Citra Mandiri Jateng
Dirut PT Agro Jabar Kurnia Fajar mengatakan kerjasama kolaborasi pengembangan bisnis BUMD ini dilakukan di bidang perdagangan komoditi pertanian dan kerjasama di bidang budidaya pertanian.
JERNIH – PT Agro Jabar menandatangi Memorandum of Understanding (MoU) kolaborasi pengembangan bisnis BUMD dengan PT Sriwijaya Agro Industri (SAI) Sumatera Selatan, dan PT Citra Mandiri Jawa Tengah.
Penandatangan kerja sama kolaborasi bisnis itu dilakukan langsung oleh Direktur Utama Agro Jabar Kurnia Fajar bersama PT SAI dan Dirut PT Citra Mandiri Agung Rochmadi secara daring disaksikan 33 provinsi perwakilan beserta Gubernur Jabar Ridwan Kamil di Trans Hotel Bandung, Jawa Barat, Selasa (21/12/2021).
Dirut PT Agro Jabar Kurnia Fajar mengatakan bahwa kerja sama kolaborasi pengembangan bisnis BUMD ini dilakukan di bidang perdagangan komoditi pertanian dan kerjasama di bidang budidaya pertanian. “Kerja sama di bidang perdagangan komoditi dan bidang budidaya pertanian,” kata Kurnia Fajar pada West Java Tourism, Trade, Investment Partnership (WJ-TRIP) 2021.
Sementara itu, Asisten Daerah Bidang Pembangunan Ekonomi Jabar Taufik Budi Santoso mengatakan, WJ-Trip 2021 digelar untuk meningkatkan promosi pariwisata perdagangan dan investasi Jawa barat dan 33 provinsi lainnya di Indonesia, mengembangkan kerja sama daerah di bidang pariwisata, perdagangan, dan investasi dengan 33 provinsi lainnya.
“Ini juga untuk mengakselerasi pemulihan dan transformasi ekonomi Jabar melalui kolaborasi bersama 33 provinsi lainnya di Indonesia, serta meningkatkan cakupan dan kapasitas BUMD dengan provinsi lainnya,” kata Taufik.
Dia berharap WJ-Trip bisa menjadi agenda yang bisa mengolaborasikan pariwista, perdagangan dan investasi dalam akselerasi pemulihan ekonomi daerah dan nasional.
Sebagai bukti nyata kolaborasi yang dijalin antara Jawa Barat dengan 33 provinsi lainnya di Indonesia, yakni adanya komitmen bersama tentang sinergitas dan kolaborasi pembangunan daerah. Termasuk di dalamnya komitmen Pemprov Jabar dengan bank bjb terkait layanan informasi pariwisata, perdagangan dan investasi di kantor cabang di luar Jawa barat.
“Kemudian ada juga kesepakatan kerjasama pemasaran dan pengembangan potensi pariwisata yang dijalin antara PT Jaswita Jabar dengan PT Flobamor NTT dan kolaborasi pengembangan bisnis BUMD antara PT Agro Jabar dengan PT SAI serta PT Citra Mandiri Jawa Tengah,” kata dia.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan bahwa saat ini kondisi krisis mulai surut, dan sudah saatnya fokus kepada pemulihan ekonomi 2022. “Pada dasarnya ekonomi itu tidak perlu dibatasi oleh wilayah politik atau paspor, di mana ada supply dan demand, ada yang butuh dan beli maka di situlah ada kesejahteraan,” kata dia.
Salah satu yang kurang dimaksimalkan saat ini, kata dia, adalah perdagangan antar daerah. Forum ini harus mengupayakan data kebutuhan dan ketersediaan di masing-masing daerah.
“Investasi akan terjadi saat ada data. Kalau tidak ada data tidak akan ada tindakan. Kita mulai dari data terlebih dahulu. Maka kurangi kompetisi, perbanyak kolaborasi karena kita NKRI
Dia berharap melalui forum ini terjadi kolaborasi yang kongkret. Sehingga BUMD tidak hanya fokus di dalam, tetapi juga bisa masuk ke seluruh Indonesia. [Lin]