Crispy

Sambut Hari Ibu, UIN Jakarta Kukuhkan 16 Guru Besar Perempuan

Sepanjang November-Desember tahun ini, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta telah melaksanakan pengukuhan 43 guru besar baru dalam berbagai bidang ilmu, mulai dari keagamaan hingga sains dan kedokteran. Pengukuhan itu menjadikan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sebagai Perguruan Tinggi Keagamaan Islam dengan guru besar terbanyak.

JERNIH– Bertepatan dengan peringatan Hari Ibu, 22 Desember, Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta mengukuhkan 16 buru besar perempuan. Pengukuhan professor itu dilaksanakan di Auditorium Harun Nasution Kampus I, Jumat pagi (22/12) ini.

Kehadiran 16 guru besar baru dari kalangan perempuan itu kian menegaskan UIN Jakarta sebagai Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dengan jumlah guru Bbesar terbanyak, termasuk guru besar perempuan. Data yang dirilis Pusat Informasi dan Humas pada Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Jakarta menyebutkan ke-16 guru besar perempuan yang dikukuhkan tersebut memiliki kepakaran bidang ilmu yang beragam, mulai dari ilmu keagamaan Islam, pendidikan, bahasa, sains, psikologi, kesehatan, dan lingkungan. Selain itu, ke-16 guru besar itu merupakan bagian dari 43 guru besar yang dikukuhkan secara bertahap, sejak November hingga Desember 2023.

Enam belas guru besar yang dikukuhkan itu adalah Prof. Dr. Dzuriyatun Toyibah M.Si M.A. (Ilmu Sosiologi), Prof. Dr. Fadhilah Suralaga M.Si. (Ilmu Psikologi Pendidikan), Prof. Dr. Megga Ratnasari Pikoli M.Si (Ilmu Mikrobiologi Lingkungan), Prof. Hoirun Nisa M.Kes Ph.D. (Ilmu Epidemiologi). Lalu, Prof. Siti Nurul Azkiyah M.Sc Ph.D (Ilmu Pendidikan Bahasa Inggris), Prof. Iim Halimatusa’diyah M.A. Ph.D. (Ilmu Sosiologi Pembangunan), Prof. Dr. Sururin M.A. (Ilmu Pendidikan Islam)

Selanjutnya Prof. Dr. Nur Inayah M.Si (Ilmu Matematika), Prof. Dr. Darsita S. M.Hum (Ilmu Linguistik), Prof. Dr. Zilhadia M.Si Apt. (Ilmu Analisis Farmasi), Prof. Maila Dinia Husni Rahiem M.A. Ph.D. (Ilmu PAUD dan Kesejahteraan Sosial), Prof. Dr. Ir. Siti Rochaeni M.Si (Ilmu Manajemen Agraria), Prof. Dr. Rena Latifa M.Si (Ilmu Psikologi Agama), Prof. Dr. Hendrawati M.Si (Ilmu Kimia Lingkungan), dan Prof. R. Yani’ah Wardani M.Ag (Ilmu Bahasa Arab).

Dalam kesempatan terpisah, Rektor UIN Jakarta, Prof. Asep Saepudin Jahar MA Ph.D, mengungkapkan kebanggaan sekaligus apresiasinya atas pengukuhan para guru besar baru tersebut. “Pengukuhan para guru besar baru ini mencerminkan komitmen UIN Jakarta dalam pengembangan sumber daya pengajar berkualitas serta mendorong riset, pendidikan, pengajaran, dan pengabdian sosial yang lebih kuat,”kata Prof Asep.

Kehadiran mereka, kata Prof Asep, akan kian mengokohkan peran UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sebagai lembaga pendidikan tinggi yang berfokus pada keunggulan akademik berbasis integrasi keilmuan. “Akan menjadikan UIN Jakarta semakin kuat sebagai pusat keunggulan akademik, tempat di mana penelitian inovatif, pengajaran berkualitas, dan pengabdian kepada masyarakat dapat terus berkembang. Pengukuhan mereka menjadikan representasi kelompok perempuan dalam dunia akademik perguruan tinggi keagamaan Islam di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta makin terwakili.”

Ketua Senat Guru Besar UIN Jakarta, Prof. Dr. Dede Rosyada MA, juga turut menyampaikan apresiasi atas pengukuhan para guru besar baru dari berbagai bidang ilmu itu. Menurut Prof Dede, kehadiran para Guru Besar baru ini mencerminkan prestasi membanggakan UIN Jakarta. “Prestasi ini tidak hanya mencerminkan kecemerlangan individu, tetapi juga kualitas dan keunggulan UIN Jakarta dalam menghasilkan intelektual dan pemimpin akademik terdepan,” kata dia.

Selaku Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Ahmad Tholabi Kharlie SH MH turut menyampaikan apresiasi atas pengukuhan para guru besar itu. “Terlebih para guru besar yang dikukuhkan merupakan para guru besar perempuan. Semoga ini makin menguatkan UIN Jakarta dalam mendorong keterwakilan perempuan dalam dunia akademik pendidikan tinggi,”kata Prof Ahmad.

Sepanjang November-Desember tahun ini, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta telah melaksanakan pengukuhan 43 guru besar baru dalam berbagai bidang ilmu, mulai dari keagamaan hingga sains dan kedokteran. Pengukuhan itu menjadikan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sebagai Perguruan Tinggi Keagamaan Islam dengan guru besar terbanyak. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta memiliki 12 fakultas dan sekolah pascasarjana. Kedua belas fakultas itu adalah Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Fakultas Adab dan Humaniora, Fakultas Ushuluddin, Fakultas Syariah dan Hukum, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Fakultas Dirasat Islamiyah, Fakultas Psikologi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Sains dan Teknologi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Fakultas Kedokteran, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Selain program sarjana, magister, dan doktor, jenjang pendidikan yang ditawarkan adalah program studi profesi. [rls]

Back to top button