Kejadian awan panas guguran ini merupakan bagian dari fase erupsi Merapi
JERNIH- Dikabarkan, Gunung Merapi sudah tiga kali menyemburkan awan panas guguran dibarengi hujan yang mengguyur kawasan puncaknya sejak siang ini.
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi atau BPPTKG Yogyakarta mencatat setidaknya ada tiga awan panas guguran yang terjadi kurang dari satu jam yakni, pukul 14:56, 15:17 dan pada pukul 15:58 pada Kamis (23/12) siang.
Awan panas guguran tersebut, seperti dikatakan Kepala BPPTKG Yogyakarta Hanik Humaida, jarak luncurnya mencapai 2 ribu meter dan yang terjauh 2.500 meter ke arah barat daya.
Seperti diberitakan Tempo, Hanik bilang, hujan di puncak Merapi sendiri tercatat mulai pukul 14:25 dengan total curah sebanyak 12 milimeter.
“Kejadian awan panas guguran ini merupakan bagian dari fase erupsi Merapi, yaitu ada suplai magma, pertumbuhan kubah lava, serta terjadinya guguran dan awan panas guguran,” kata Hanik.
BPPTKG pun, menyatakan status siaga terhadap aktifitas Gunung Merapi saat ini.[]
