Crispy

Tentara Myanmar Bakar Gereja Katolik, Hancurkan 100 Bangunan Keagamaan

  • Lebih 100 bangunan keagamaan Buddha dan Kristen dihancurkan.
  • Sebanyak 200 ribu penduduk negara bagian Kayah mengungsi.

JERNIH — Junta militer Myanmar, Kamis 16 Juni, membakar sebuah Gereja Katolik di Kotapraja Hpruso, negara bagian Kayah.

Pasukan Pertahanan Kebangsaan Karenni (KNDF) merilis video bangunan gereja terbakar, dan bangunan keagamaan lain di Desa Daw Nyun Ku.

KNDF mengatakan kepada The Irrawaddy bahwa tentara junta militer Myanmar ditempakan di gereja itu dua hari sebelumnya. Setelah membakar gereja, tentara meninggalkan wilayah itu.

“Pasukan pemerintah menghancurkan rumah dan gereja. Itu tidak manusiawi,” kata seorang perwakilan KNDF.

Di Desa Hti Pout So, dekat Daw Nyun Ku, tentara pemerintah Myanmar membakar empat rumah dan menembakan artileri ke sebuah gereja.

Pertempuran sengit terjadi di wilayah itu sejak 10 Juni, ketika 50 tentara diekrahkan dari kota Demoso dan Lokaw.

Sekitar 14 tentara tewas dalam pertempuran sejak Minggu. KNDF menyita sejumlah senjata tentara Myanmar, dan merawat rekan mereka yang terluka ringan.

Sejak Februari 2022, tentara Myanmar menghancurkan 12 gereja di negara bagian Kayah. Lebih 100 bangunan Buddha dan Kristen dihancurkan karena dianggap menjadi benteng perlawanan.

Sebanyak 200 ribu penduduk Kayah meninggalkan desa mereka dan berstatus pengungsi hutan-hutan.

Back to top button