Viral: Perawat Rusia Kenakan Bikini saat Melayani Pasien Covid-19
- Perawat itu tak tahan mengenakan pakaian standar medis.
- Tidak ada pasien yang keberatan. Bahkan tidak ada yang tahan untuk tidak melihat tubuh mulusnya.
- Kementerian Kesehatan Rusia menegur perawat itu, tapi masyarakat memuji.
Tula — Seorang perawat wanita di RS Tula, Rusia tengah, membuat sensasi online dengan bekerja mengenakan bikini dan pakaian pelindung tembus pandang, sarung tangan, dan kacamata.
Membawa nampan berisi obat-obatan, perawat itu melayani seorang pasien tua. Foto sang perawat viral di media sosial, dan terpampang di surat kabar Tulskie Novosti, Selasa.
Foto itu diambil di rumah sakit regional di Tula, kota terbesar di wilayah Tula, 193 kilometer selatan Moskwa.
Baca Juga:
— Nadia Si Perawat Berbikini Dijatuhi Skorsing, Dokter dan Politisi Membela
— Telanjang Saat Rapat Zoom dengan Presiden Brasil
— Peneliti Temukan Antibodi yang Bisa Menetralisir Virus Korona
Pasien tampak tidak keberatan dengan penampilan sang perawat. Sumber di rumah sakit itu mengatakan tidak ada yang bisa menahan diri untuk tidak melihat perawat itu, meski hanya sekilas.
Russia Today melaporkan perawat muda itu, nama tidak disebutkan, memutuskan melakukan itu karena tidak tahan kepanasan saat mengenakan pakaian pelindung standar medis selama setengah hari.
Kisah ini menarik perhatian otoritas medis setempat. Kementerian Kesehatan regional menegur perawat itu, dan mencatatnya sebagai petugas yang melanggar pedoman.
“Karyawan itu diingatkan tentang perlunya mengenakan pakaian standar medis dan sanitasi,” kata kementerian itu.
Menariknya, mayoritas masyarakat memihak sang perawat. Banyak yang memuji inovasinya untuk memerangi hawa panas mengenakan pakaian standar medis.
“Bagus sekali. Fakta bahwa dia mempertaruhkan hidup. Namun tidak ada yang berterima kasih keapdanya,” tulis seorang netizen.
“Dengan membuang pakaian standar medis, perawat itu lebih nyaman merawat pasien,” tulis yang lain. “Gadis itu memperlihatkan betapa tidak mungkin bekerja dengan pakaian standar medis.”