Crispy

Warga Marah Kepala Polisi Kota Manila Pesta Ultah di Tengah Pandemi

MANILA-Ternyata pejabat melanggar aturan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19 tidak hanya terjadi di Indonesia saja. Di Filipina Jajaran Kepolisian Filipina tengah jadi sorotan publik setelah beredar foto acara ulangtahun Kepala kepolisian ibu kota Manila, bersama puluhan rekan jajaran polisi dan keluarga.

Dalam foto-foto yang diunggah akun twitter @tonyocruz, terlihat Kepala Metro Manila, Debold Sinas, dan puluhan orang tanpa mengenakan masker sedang duduk berdekatan. Ia tengah mengadakan pesta perayaan ulang tahunnya.

Dalam unggahannya itu, Tonyo memberi komentar bernada sarkasme, “Di bawah hukum Sinas-Gamboa, pesta ulang tahun diperbolehkan lagi, jika kamu adalah kepala polisi Metro Manila.” Tweet itu mendapat banyak respon ‘like’ ribuan warganet di Twitter.

Sebagaimana diketahui saat ini Filipina tengah menjalani lockdown dan ada larangan kerumunan lebih dari 10 orang sehingga acara pesta itu memicu amarah publik Filipina.

Disamping dinilai melanggar protokol kesehatan tentang penggunaan masker dan jaga jarak, Sinas juga dituding melanggar larangan minum minuman keras selama lockdown berlangsung.

Pada foto-foto yang beredar itu terlihat tumpukan kaleng-kaleng bir di atas meja, padahal pemerintah telah melarang minuman keras selama lockdown berlangsung. Sebuah grup musik juga terlihat tengah menghibur pada malam ulang tahun itu.

Kemarahan publik terutama karena selama ini aparat Filipina selalu menindak tegas dan keras serta menghukum warga yang melanggar peraturan lockdown. Namun pada acara itu, justru anggota polisi justru tidak mentaati imbauan itu.

“Kemunafikan, ketidakpekaan, dan perlakuan khusus terhadap pejabat publik menambah garam pada luka warga Filipina yang tengah menderita,” tulis seorang jurnalis Natashya Gutierres melalui akun Twitternya.

Kemarahan masyarakat membuat pemerintah segera melakukan investigasi untuk menentukan sanksi hukuman pada Sinas dan semua yang hadir dalam acara tersebut karena telah melanggar aturan lockdown. Dalam foto-foto itu nampak dua jendral polisi berbintang satu dan sejumlah polisi senior Manila yang hadir.  

Namun karena saat ini tengah berlangsung pandemi Covid-19 maka Sinas dan sejumlah pejabat senior polisi itu belum akan dipecat.

Lucunya Sinas sempat membantah tuduhan itu dan menyebut bahwa foto-foto yang adalah dokumentasi lama, namun  foto-foto acara itu justru pertama kali diunggah di halaman Facebook Kepolisian Manila.

(tvl)

Back to top button