Sanus

Kerupuk dan Kapsul dari Serat Daun Nanas Mampu Menyerap Lemak

Setelah tertelan, kapsul atau kerupuk dari serat daun nanas ini menyerap senyawa lemak seperti lemak hewani dan membentuk gumpalan serat berlapis lemak

JERNIH – Serat daun nanas dapat menjadi suplemen penurun berat badan yang lebih murah dengan manfaat tambahan menjadi lebih hijau dan lebih berkelanjutan bagi lingkungan. Serat daun nenas ini bisa diolah menjadi kerupuk atau kapsul.

National University of Singapore (NUS) pada Selasa (17/5/2022) mengungkapkan para penelitinya telah mengembangkan metode untuk menggunakan serat yang murah dan melimpah ini untuk menyerap lemak. Salah satunya serat daun nanas yang mampu menyerap lemak berbentuk kapsul atau kerupuk.

Memanfaatkan bagian buah ini, yang biasanya dibuang selama proses panen, juga membantu mengurangi limbah pertanian, kata ketua tim peneliti Associate Professor Duong Hai-Minh.

“Kami memanfaatkan sifat mekanik yang sangat baik dari serat daun nanas untuk penyerapan lemak, aplikasi bernilai tinggi. Bersama dengan pekerjaan kami sebelumnya menggunakan daun nanas untuk produksi aerogel dengan daya serap tinggi, tujuan kami adalah membantu mengurangi pemborosan dan meningkatkan keuntungan bagi petani,” kata Duong Hai-Minh.

Metode produksi yang dikembangkan oleh tim NUS juga “sangat hemat biaya”, tambah Assoc Prof Duong, yang juga dari Departemen Teknik Mesin di bawah NUS College of Design and Engineering.

Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah tertelan, kapsul atau kerupuk dari serat nanas ini menyerap senyawa lemak seperti lemak hewani dan membentuk gumpalan serat berlapis lemak. Benjolan berlapis lemak ini kemudian akan dikeluarkan dari sistem pencernaan dalam satu hingga tiga hari, mirip dengan makanan lain yang kita konsumsi, kata anggota tim peneliti Associate Professor Phan Toan Thang, yang berasal dari Departemen Bedah di bawah NUS Yong Loo Lin.

Dalam uji laboratorium yang mensimulasikan kondisi asam pada saluran pencernaan manusia, tim NUS menemukan bahwa satu gram serat daun nanas dapat menyerap 45,1 gram lemak matang dan 20,4 gram lemak manusia. “Berdasarkan hasil pengujian kami, Anda membutuhkan kurang dari satu kapsul serat daun nanas untuk menyerap lemak jenuh dari satu hamburger,” kata Assoc Prof Duong.

Pendekatan yang diusulkan oleh tim NUS dapat digunakan untuk jenis serat selulosa lainnya, seperti ampas tebu atau ampas ampas dan kopi. Tim NUS telah mengajukan paten untuk aplikasi baru serat daun nanas ini, dan sedang mencari mitra untuk mengkomersialkan teknologi tersebut. [*]

Back to top button