Bahlul Memprotes Pembangunan Istana Baru Harun Al-Rasyid
Oleh : Usep Romli HM
Sultan Harun ar Rasyid,membangun istana baru yang megah. Bahlul melakukan protes. Ia menulis pamlet. Lalu ditempelkan di dinding istana. Isinya berbentuk puisi. Begini :
“Harun, kau tinggikan bangunan, sedangkan agama kaurendahkan
Kau naikkan adukan, dan nash kauinjak-injak
Jika istana kaubuat dengan uang sendiri, itu artinya pemborosan berlebihan
Jika menggunakan uang rakyat, itu namanya kedzaliman.
Allah melarang kelakuan berlebihan. Tidak pernahkah kaubaca ayat 141 Surat Al- An’am?
Allah akan menghancurkan negeri yang penduduknya berlaku dzalim sebagaimana diingatkannya dalam firmanNya Surat Al-Qashash : 59”
Para pengawal Sultan bersiap akan menangkap Bahlul. Namun Harun melarang. “Ia bebas hukum karena gila,”kata Harun, tak ambil pusing. [ ]
Adaptasi dari ”Tanwirul Adhan” Ali ash Shabuni