Dato Sri Tahir Siap Hadir Jika Dipanggil Panja Jiwasraya
JAKARTA-Nama Dato Sri Tahir mulai disebut-sebut oleh Panitia Kerja (Panja) Jiwasraya Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, karena Panja menduga Bos Mayapada itu memiliki hubungan dengan salah satu tersangka kasus Jiwasraya, yaitu Benny Tjokrosaputro (Bentjok).
Nampaknya Tahir juga sudah mendengar rencana pemanggilan terhadap dirinya tersebut, dan Tahir juga merespon positif rencana pemanggilan terhadap dirinya.
Salah satu orang terkaya di Indonesia itu menyatakan kesanggupannya, hadir memenuhi panggilan DPR. Menurutnya, tidak ada orang yang boleh mangkir jika dipanggil oleh DPR.
“Kalau dipanggil DPR kan tidak ada orang yang boleh nggak hadir ya,” kata Tahir, Jumat (31/1/2020).
Tahirj uga belum yakin pemanggilan dirinya merupakan wacana atuau memang sudah pasti diagendakan oleh Komisi VI DPR RI.
“Saya kira nggak ngerti, saya nggak tahu apakah itu wacana, I really don’t know, saya nggak tahu,”.
Sementara Anggota Panja Komisi VI DPR Fraksi Gerindra, Andre Rosiade menjelaskan, rencana pemanggilan terhadap Tahir karena Panja Komisi VI ingin mengklarifikasi langsung berbagai informasi simpang siur di media social yang menghubung-hubungkan bos Mayapada tersebut dengan Bentjok.
“Kita membaca di berbagai media sosial ada yang mencoba menghubung-hubungkan Dato Sri Tahir ini dengan saudara Bentjok, Benny Tjokro. Untuk itu seluruh hal yang berhubungan dengan Jiwasraya tentu menjadi perhatian kita. Nah untuk itu kita ingin mendapatkan informasi yang lebih utuh dan klarifikasi. Makanya kita akan undang Dato Sri Tahir,” kata Andre, Jumat (31/1/2020).
Andre juga menjelaskan Panja akan melakukan rapat internal terkait rencana pemanggilan Tahir. Rapat akan dilakukan pekan depan, pada Senin atau Selasa depan. Pemanggilan Tahir akan ditentukan dengan menyesuaikan jadwal anggota panja. Andre memastikan pemanggilan Tahir lebih cepat lebih baik.
“Kalau misalnya sudah sepakat hari ini misalnya, kapan kita rapat misalnya hari Senin atau Selasa, sepakat nih, kita kirim surat (untuk Tahir) segera lah. Kan kita ingin berpacu dengan waktu juga supaya kasus Jiwasraya ini cepat selesai,”.
(tvl)