Crispy

Hitler Diadili di Aplikasi Mobile Game Ini, Komunitas Yahudi Marah

  • Mobile Game ini bertanya kepada penggunanya apakah Hitler layak masuk surga atau neraka?
  • Komunitas Yahudi Australia marah, karena aplikasi ini permainan memuakan.
  • Hitler membantai jutaan Yahudi, termasuk 1,5 juta anak-anak.

JERNIH — Judgement Day: Angel of God. Heaven or Hell?, sebuah aplikasi mobile gaming, membuat komunitas Yahudi di Australia naik pitam. Sebab, ada Adolf Hitler sebagai sosok yang diadili; apakah layak masuk surga atau neraka.

Aplikasi mobile gaming ini memungkinkan pengguna menilai tokoh-tokoh sejarah terkemuka, salah satunya Adolf Hitler. Orang nomor satu Nazi Jerman ini membunuh jutaan Yahudi di kamp konsentrasi, dan mencoba menciptakan ras unggul Arya. Apakah Hitler layak masuk surga atau neraka.

Daily Mail Australia memberitakan aplikasi telah diunduh lebih satu juga kali di Google Play dan Apple. Pemain diizinkan memutuskan nasib tokoh-tokoh sejarah itu, serta memilih apakah mengirimnya ke surga atau neraka.

Hitler digambarkan berdiri di depan sel penuh tahanan. Aplikasi memberi tahu pemain bahwa Hitler mengumpulkan dan membunuh jutaan orang di kamp konsentrasi.

Gambar lain dalam permainan itu, seperti dilaporkan Daily Mail Australia, menampilkan Hitler mengendarai tank secara membabi-buta. Dalam adegan lain, Hitler menggendong bayi pirang bermata biru, dengan keterangan sang tokoh berusaha menciptakan ras ungguk Arya.

Dr. Dvir Abramovich, ketua Komisi Anti-pencemaran Nama Baik, mengecam keras permainan ini. “Saat saya berpikir penyalahgunaan Holocaust tidak bisa lebih vulgar dan eksploitatif, permainan memuakan ini membuktikan kita telah mencapai titik terendah yang mengerikan,” katanya.

Menurutnya, tidak ada yang lucu tentang monster bernama Hitler, yang bertanggung jawab atas pemusnahan enam juta Yahudi, termasuk 1,5 juta anak-anak.

Dr Abramovich juga meminta Google dan Apple menarik game yang merendahkan ini dari platform mereka dan meminta maaf. Ia juga mengatakan alasan apa pun yang dikemukan Google dan Apple untuk mempertahankan game itu akan sulit dimengerti.

Back to top button