Crispy

Kehadiran Nidji di JIS Tadi Malam Jelas Untuk Menghantam Giring

Namun, meski begitu, perseteruan keduanya sungguh baik jika dilihat dari sudut pandang politis. Sebab dalam dunia politik memang penuh konfrontasi, tempat orang saling beradu ide dan saling serang. Ini, bertujuan agar publik makin terbiasa dengan perselisihan elite, sebab bukan majelis ta’lim yang serba adem ayem.

JERNIH- Soal menyerang dengan cara halus, Anies Baswedan memang jagonya. Dengan dia mengundang Nidji untuk menguji kekuatan sound system Jakarta International Stadium (JIS) saja, itu sudah dianggap cukup untuk memukul balik Giring Ganesha yang merupakan mantan vokalis band itu. Apalagi, selama ini, Giring selalu dinilai menyanyikan ‘lagu sumbang’ untuk segala macam kebijakan Anies sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno mengatakan, dengan mengundang Nidji, sudah terlihat jelas upaya menyerang balik PSI dan Giring dengan cara halus.

Belum lagi, dalam postingan di akun Instagram pribadi miliknya terkait kehadiran Nidji tadi malam, ada kalimat berupa : “Musiknya menggelegar, suaranya merdu, tidak ada sumbang-sumbangnya.”

Adi menilai, tulisa Anies itu sudah cukup menjadi penegas bahwa dia ingin menghantam balik Giring dengan tajam namun tetap halus. Pesan yang ingin disampaikan dalam postingan itu sangat sederhana yakni, Anies heran mengapa suara Nidji merdu tapi mantan vokalisnya jika ngomong politik selalu sember.

Seperti diberitakan Detik Anies sepertinya mulai sebal sebab selalu disindir Giring, dan keduanya memang seperti air dan minyak yang tak akan bisa menyatu. Mungkin saja, keduanya ditakdirkan saling bermusuhan.

Namun, meski begitu, perseteruan keduanya sungguh baik jika dilihat dari sudut pandang politis. Sebab dalam dunia politik memang penuh konfrontasi, tempat orang saling beradu ide dan saling serang. Ini, bertujuan agar publik makin terbiasa dengan perselisihan elite, sebab bukan majelis ta’lim yang serba adem ayem.[]

Back to top button