Crispy

Lima Singa Berhasil Berlindung dari Perang Ukraina

Singa yang seharusnya berkeliaran di dataran Afrika, malah ditemukan di fasilitas penangkaran halaman belakang di negara Ukraina yang dirusak oleh invasi Rusia.

JERNIH – Lima singa termasuk tiga anaknya yang dievakuasi dari Ukraina telah menemukan perlindungan sementara di Poznan di Polandia barat, kata kebun binatang kota itu kemarin.

“Singa-singa itu aman dan sehat,” kata Remigiusz Kozinski dari departemen pendidikan kebun binatang kepada AFP. “Mereka tiba di sini pada hari Selasa. Kami harus menenangkan mereka ketika mereka tiba. Mereka datang diam-diam ke kandang baru mereka,” tambahnya.

Singa dalam kelompok itu dipisahkan dari singa betina yang bersama ketiga anaknya, kata Kozinksi. “Mereka beradaptasi dengan kondisi baru mereka.”

Pendatang baru akan tinggal di Poznan selama beberapa minggu ke depan sebelum pindah ke perusahaan di negara lain, tambahnya. “Evakuasi kucing besar ini dimungkinkan berkat kerja sama antara Federasi Internasional untuk Kesejahteraan Hewan (IFAW), Penyelamatan Satwa Liar, UAnimals, dan Kebun Binatang Poznan,” demikian pernyataan IFAW, Rabu.

Singa betina, Asya yang berusia tiga tahun, telah diselamatkan saat hamil besar dari wilayah Donetsk di timur Ukraina, tambahnya. Dia melahirkan anaknya, Teddi, Emi dan Santa pada bulan Oktober. “Mereka beruntung masih menyusui dari induknya, dan hanya memiliki sedikit interaksi manusia,” kata IFAW.

Singa berusia dua tahun, Viseris, saat diselamatkan dari fasilitas pribadi yang sama, diyakini tidak berkerabat dengan yang lain.

“Ini adalah korban tak terduga dari perang ini,” kata Natalia Gozak dari IFAW. “Singa yang seharusnya berkeliaran di dataran Afrika, malah ditemukan di fasilitas penangkaran halaman belakang di negara saya yang dirusak oleh invasi Rusia. “Karena pemiliknya terpaksa melarikan diri, mereka dibiarkan merana,” tambahnya.

Karena sebagian besar kucing besar yang dibesarkan di penangkaran tidak dapat dilepaskan kembali ke alam liar, Kebun Binatang Poznan dan mitranya telah mengidentifikasi rumah yang cocok di Eropa dan sekitarnya. Kebun binatang telah mengambil sekitar 200 hewan dari Ukraina, yang pejabatnya telah pindah ke luar negeri karena perang. Mereka termasuk singa, harimau, serigala dan beruang.

Back to top button