Crispy

Pesawat CN 235 Tiba di Senegal. Ini Pembelian yang Ketiga Kali

Saat ini sebanyak 128 unit pesawat CN-235 produksi Indonesia telah digunakan di berbagai belahan dunia.  

JERNIH-Pemerintah Senegal membeli pesawat tipe CN-235 yang diproduksi PT Dirgantara Indonesia (PTDI). Pesawat itu nantinya akan digunakan oleh Angkatan Udara Senegal.

Kedatangan pesawat tersebut di Bandara Angkatan Udara Senegal pada Selasa (30/3/2021), disambut langsung Duta Besar LBBP RI di Dakar Dindin Wahyudin bersama Kepala Staf Angkatan Udara Senegal Jenderal Papa Souleymane.

“Kerja sama ini merupakan bukti penting dari hubungan Indonesia dan Senegal yang kuat, seperti yang telah dibangun sejak Konferensi Asia-Afrika pada 65 tahun yang lalu,” kata Dindin seperti disampaikan dalam keterangan tertulis KBRI Dakar, Rabu (31/3/2021).

Dalam sambutannya Dindin mengucapkan terimakasih atas kepercayaan Senegal untuk menggunakan produk Indonesia yang menyimbolkan peningkatan kerja sama kedua negara khususnya di sektor industri strategis dan militer.

Ini adalah yang ketiga kalinya Senegal membeli pesawat produk PTDI. Pada tahun  pada 2011 dan 2014 Senegal juga membeli pesawat CN-235.

Rencananya pesawat CN 235 yang baru datang tersebut akan digunakan untuk patroli laut Angkatan Udara Senegal.

Kontrak pembelian pesawat ini telah diteken pada tahun 2017 dan rencananya akan selesai produksi pada September 2020. Namun penyerahan pesawat ditunda hingga Maret 2021 akibat pandemi COVID-19.

Pesawat CN 235 menljalani perjalanan panjang  sebelum tiba di Dakar. Pesawat yang berangkat dari Bandung tersebut, melalui rute yang melintasi 12 negara dan singgah di India, Qatar, Sudan, Chad, dan Niger.

Memerlukan waktu hingga 12 hari untuk sampai pesawat mendarat di Senegal. Pesawat tersebut mengangkut 10 orang kru pesawat. (tvl)

Back to top button