Di Ambon Ratusan Warga Ambil Paksa Jenazah Covid-19
AMBON-Sebuah ambulance yang mengangkut peti jenazah pasien positif Covid-19 di hadang massa di tengah jalan. Ambulance tersebut bermaksud menuju ke taman pemakaman khusus corona di Desa Hunut, Rumah Tiga, Kota Ambon, Jumat (26/6/2020).
Warga yang sebelumnya menunggu di Jalan Jenderal Sudirman, Desa Batu Merah, Ambon Maluku, langsung mencegat mobil ambulans yang dikawal dua anggota polisi.
Selanjutnya mereka beramai-ramai mengambil paksa peti jenazah pasien positif Covid-19 dari ambulans. Adapun jenazah yang diambil tersebut adalah Hasan Keiya, mantan anggota DPRD Kabupaten Maluku Tengah, yang dinyatakan meninggal di Rumah Sakit Daerah (RSUD) Haulussy Ambon Maluku.
Baca juga: Polda Sulsel Tetapkan Tiga Tersangka Pengambil Jenasah Secara Paksa
Dalam insiden itu, sempat diwarnai baku hantam dan saling dorong antara Polisi yang mengawal dengan warga yang mencegat ambulance tersebut.
Akhirnya warga berhasil mengeluarkan jenazah dari ambulans dan membawa ke rumah duka di Galunggung Desa Batu Merah, Ambon Maluku. Masyarakat berhasil memikul peti jenazah dengan mengumandangkan selawat dan takbir.
Polisi yang pengawal peti jenazah dan petugas pemakaman yang telah menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap tak berbuat banyak setelah masyarakat mengepung mobil ambulans. Mereka kemudian kembali ke rumah sakit setelah pihak keluarga mengambil peti jenazah.
Baca juga: Kapolri Terbitkan TR Antisipasi Keluarga Ambil Paksa Jenazah PDP Covid-19
Selama berlangsungnya insiden itu, menyebabkan kemacetan lalu lintas di Jalan Jenderal Sudirman.
Sebelumnya Hasan Keiya, warga Desa Walo, Kecamatan Teluti, Kabupaten Maluku Tengah, menderita sakit tumor dan dirujuk ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Haulussy Ambon, Maluku.
Keluarga Hasan, menolak jika Hasan diperlakukan sebagai pasien positif Covid-19 dan dimakamkan secara protokol kesehatan di tempat pemakaman khusus corona Desa hunut, Kecamatan Teluk Ambon. Keluarga berkeyakinan Hasan bukan penderita Covid-19.
Sekda Maluku bersama Kapolres Maluku akhirnya turun tangan mendatangi keluarga dan memberi penjelasan prosedur pemakaman khusus penderita Covid- 19 ke keluarga pasien.
Pihak keluarga akhirnya merelakan pemakaman jenazah kerabatnya di makam secara khusus untuk pasien Covid-19 di kawasan Warasia, Batu Merah, Kota Ambon, Maluku, setelah mereka mendengar penjelasan dari Kapolres dan Sekda.
(tvl)