Tips Menghadapi Mertua yang Selalu Ikut Campur Rumah Tangga
Jakarta – Menjalin hubungan dan keakraban dengan mertua boleh dibilang susah-susah mudah. Seringkali muncul konflik antara menantu dan mertua yang bisa mengancam hubungan pernikahan.
Seringkali rumah tangga diwarnai campur tangan dari pihak lain seperti teman, kerabat atau orang tua. Padahal layaknya sebuah keluarga ingin menjalani kehidupan rumah tangga sendiri tanpa tekanan dan campur tangan orang lain.
Apa yang harus Bunda lakukan untuk menghadapi pihak lain yang selalu turut campur dalam urusan rumah tangga? TimesofIndia, kemarin memberikan tips singkatnya.
Yang pertama kali harus diingat adalah harus jelas tentang keinginan dan kebutuhan Bunda sendiri. Mertua memang bisa hidup bersama-sama dengan Bunda, tetapi juga harus memprioritaskan hidup dan keluargamu sendiri. Bertanggung jawab atas mertua tetapi tetap teguh pada rencana Bunda. Mertua memang memiliki hak untuk menyarankan sesuatu, tetapi ingat bahwa keputusan akhir adalah pada Bunda. Perlu ada batasan dan toleransi seperti apa kewenangan mertua dan menantu yang dapat diterima bersama-sama.
Minta bantuan dari pasangan ketika berurusan dengan anggota keluarga mereka. Jangan khawatir tentang apa yang dipikirkan pasangan Anda. Tetapi juga jangan sepenuhnya membebani mereka untuk menyelesaikan masalah ini. Bekerja sama untuk mencari tahu solusi adalah yang terbaik.
Sebagai pasangan yang sudah menikah, Bunda bisa belajar banyak hal satu sama lain setiap hari dan juga dapat saling bersandar dalam memperjuangan perkawinan. Mempertahankan hubungan yang baik dengan mertua akan membuat pernikahan jauh lebih baik dan lebih bermakna. [*]