Politeia

Polri Siap Gelar Operasi Mantab Brata Amankan Pemilu dan Pilkada 2024

Polri bahkan akan menyiapkan skema pengamanan untuk jenis gangguan atau permasalahan berbeda pada setiap daerah.

JERNIH-Dalam rangka mengamankan proses Pemilihan Umun (Pemilu) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Polri bersiap menggelar Operasi Mantap Brata.

“Nantinya Polri akan menggelar Operasi Mantap Brata dari tingkat Mabes sampai dengan tingkat Polres jajaran,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, pada Selasa (24/5/2022)

Polri akan menyiapkan Skema pengamanan setelah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bertemu dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Dalam menyusun skema pengamanan Pemilu dan Pilkada 2024, Polri juga melakukan koordinasi dengan pihak lainnya seperti, TNI, Bawaslu, serta Pemerintah Daerah (Pemda).

baca juga: Gagal Paham Baca Pasal di Undang-Undang, Sopir Ini Tuduh Diperas Polisi

Persiapan pengamanan proses Pemilu dan Pilkada serentak 2024 dilakukan karena tidak menutup kemungkinan terjadinya gangguan pada setiap proses dan tahapan.

Polri bahkan akan menyiapkan skema pengamanan untuk jenis gangguan atau permasalahan berbeda pada setiap daerah.

“Cara bertindak untuk mengantisipasi potensi gangguan-gangguan tersebut agar seluruh tahapan Pemilu 2024 baik Pilpres, Pileg, dan Pilkada dapat berjalan dengan aman, lancar, demokratis dan tetap memperhatikan prokes,” kata mematikan Dedi.

Sebelumnya, dalam pertemuan dengan KPU, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut pihaknya siap membantu KPU untuk menciptakan Pemilu dan Pilkada 2024 yang aman dan nyaman.

baca juga: Polri Dukung Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku Hewan Ternak

Mengingat Pemilu dan Pilkada 2024 dilaksanakan secara serentak baik di tingkat daerah maupun nasional, sehingga tidak menutup kemungkinan akan terjadi gangguan kamtibmas yang relatif kompleks.

“Yang tentunya karena kita tahu bahwa Pemilu tahun 2024 ini jauh lebih kompleks, karena memang dari sisi penyelenggaraan yang serentak. Sehingga perlu persiapan pengamanan yang lebih awal ” kata Sigit.

“Perlu persiapan yang sangat matang untuk pengamanan, baik dari sisi administratif, sampai dengan pengamanan yang bentuknya adalah pengamanan fisik,” kata Sigit menambahkan.

Bahkan Jenderal Sigit memastikan Polri akan mengawal pelaksanaan Pemilu 2024 mulai dari tahap awal yang dimulai pada 14 Juni 2022 ini.

Pengamanan yang dilakukan Polri meliputi pengamanan fisik, sampai pada pengamanan di lapangan, termasuk pelaksanaan masa krusial kampanye, dan berakhir dengan pemilihan. (tvl)

Back to top button