- Jumlah pasti korban di kuburan massal belum diketahui.
- Ukraina ingin dunia tahu apa yang terjadi jika wilayah diduduki Rusia.
JERNIH — Ukraina menemukan kuburan massal di Izium, kota yang baru dibebaskan dari pendudukan Rusia.
“Kami ingin duni tahu apa yang disebabkn oleh pendudukan Rusia,” kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, tanpa memberi rincian soal jumlah mayat yang ditemukan di kuburan massal dan penyebab kematiannya.
“Kami perlu informasi lebih jelas dan terverifikasi,” lanjut Presiden Zelensky. “Itu akan tersedia besok.”
Rusia mengalami pembalikan menakjubkan bulan ini ketika Ukraina melakukan serangan lapis baja bergelombang dengan kecepatan luar biasa ke wilayah Kharkiv. Pasukan Rusia terpukul hebat dan lari.
The Sun, mengutip sumber intelejen lapangan, melaporkan pasukan Rusia mencuri baju di rumah-rumah penduduk Ukraina, dan lari dengan sepeda ke perbatasan.
Zelensky, Rabu lalu, melakukan kunjungan mendadak ke Izium — benteng utama Ukraina di wilayah Kharkiv — untuk menyaksikan bendera Ukraina dikibarkan di gedung dewan kota yang menghitam akibat terbakar.
