Dari 173 Pati dan Pamen di lingkungan Polri yang dimutasi terdapat nama Irjen Suntana menjadi Kapola Jawa Barat menggantikan jabatan Ahmad Dofiri.
JERNIH-Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menerbitkan Surat Telegram Nomor: ST/2278/IX/ KEP/2021 tertanggal 31 Oktober 2021, dimana di dalamnya mengangkat Kapolda Jawa Barat, Irjen Ahmad Dofiri menjadi Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) Polri menggantikan Komjen Paulus Waterpauw.
Surat Telegram tersebut ditandatangani oleh Kapolri atas nama Asistem SDM Irjen Wahyu Widada, di dalamnya memuat nama sejumlah perwira tinggi (Pati) polri yang mendapat rotasi dan mutasi jabatan.
Adapun beberapa Pati yang terdapat dalam Surat Telegram tersebut, diantaranya nama Irjen Suntana yang merupakan Wakil Kepala Baintelkam Polri mutase jabatan menggantikan posisi Kapolda Jawa Barat yang ditinggalkan Ahmad Dofiri.
Selanjutnya posisi Wakil Kepala Baintelkam yang ditinggalkan Irjen Suntana diisi oleh Irjen Merdisyam yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Sulawesi Selatan.
Sedangkan, jabatan Kapolda Sulawesi Selatan diisi oleh Irjen Nana Sujana yang sekarang menjabat Kapolda Sulawesi Utara.
Kemudian Irjen Pol Mulyanto yang sebelumnya menempati posisi Widyaiswara Kepolisian Utama Sespim Lemdiklat Polri diangkat menjadi Kapolda Sulawesi Utara.
Lalu, Irjen Pol Nanang Avianto dari Kakorsabhara Baharkam Polri diangkat menjadi Kapolda Kalimantan Tengah.
Irjen Pol Yan Sultra Indrajaya dari Kapolda Sultra ditunjuk menjadi Kapolda Kepulauan Bangka Belitung dan Irjen Pol Teguh Pristiwanto dari Pati Baintelkam Polri (penugasan pada BIN) ditunjuk menjadi Kapolda Sultra.
Pati lain yang mendapat mutasi jabatan adalah Kepala Divisi Humas Polri Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono dimutasi menjadi Aslog Kapolri. Selanjutnya posisinya digantikan oleh Irjen Dedi Prasetyo yang sekarang dinas sebagai Kapolda Kalimantan Tengah.
Selain itu, Irjen Istiono yang saat ini menjabat Kakorlantas Polri dimutasi sebagai Pati Korlantas Polri dalam rangka pensiun. Selanjutnya posisi Kakorlantas Polri diisi oleh Irjen Firman Shantyabudi yang sebelumnya menjabat Aslog Kapolri.
Disamping itu, Komjen Dharma Pongrekun dimutasi sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Jianbang Lemdiklat Polri setelah dicopot dari jabatan Wakil Kepala Badan Siher dan Sandi Negara (BSSN).
Dalam Surat Telegram tersebut seluruhnya memutasi 173 Perwira Tinggi (Pati) dan Perwira Menengah (Pamen) di lingkungan Polri. (tvl)
