Lakukan pengecekan secara mendalam agar tidak menyesal nantinya karena membayar kendaraan dengan STNK palsu yang bahkan bisa membawa anda ke polisi karena dianggap menampung barang illegal karena merupakan hasil kejahatan
JERNIH-Tak ada salahnya membeli kendaraan bekas namun sebelum anda membayar kendaraan tersebut lakukan pengecekan secara teliti Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) kendaraan tersebut untuk memastikan apakah STNK tersebut asli atau palsu.
Lakukan pengecekan secara mendalam agar tidak menyesal nantinya karena membayar kendaraan dengan STNK palsu yang bahkan bisa membawa anda ke polisi karena dianggap menampung barang illegal karena merupakan hasil kejahatan.
Sebagaimana diketahui STNK merupakan salah satu dokumen sah dan bukti kepemilikan sebuah kendaraan sehingga menjadi kewajiban calon pembeli untuk memastikan STNK dari kendaraan bekas yang hendak dibeli terjamin keasliannya.
baca juga: Begini Cara Cek Apakah Kendaraan Kita Pernah Terekam ETLE
Begikut beberapa tips untuk membedakan STNK palsu dan asli sebelum membeli kendaraan bekas.
Periksa stiker hologram
Lakukan pengecekan stiker hologram pada STNK. Pada STNK asli, stiker hologram berada di bagian kanan yang dibubuhkan dengan pemasangan yang halus.
Hologram pada STNK asli tidak akan berubah warna jika diterawang. Sebaliknya, apabila hologram tersebut berubah warna saat diterawang, maka dapat dipastikan STNK tersebut palsu.
Lakukan pengecekan Barcode
Lakukan scan barcode dilakukan di kantor SAMSAT terdekat. Pengecekan barcode STNK dapat dilakukan secara gratis.
STNK asli memiliki kode batang atau barcode yang saat dilakukan scan akan muncul data yang mengungkap identitas pemilik kendaraan. Sementara, pada STNK palsu tidak akan ada informasi apa pun ketika barcode di-scan.
Pastikan ada lubang berbentuk ejaan STNK
Perhatikan secara teliti, terdapat 50 lubang kecil yang membentuk ejaan STNK. Letaknya berada di bagian kanan STNK. Lubang ini tidak bisa dilihat dari jauh karena sangat kecil.
Pada STNK palsu, lubang ini tidak ada alias polos.
Jenis kertas STNK
Rabalah STNK tersebut dan pastikan kertasnya terasa lebih kasar, karena terdapat pengamanan tertentu yang hanya dapat dirasakan/ diraba pada STNK asli.
STNK palsu menggunakan jenis kertas yang cenderung halus, mudah dilipat, dan mudah sobek. Jenis kertas STNK asli lebih tebal daripada STNK palsu. (tvl)
