Yuk Kita Panjatkan Doa Akhir dan Awal Tahun
Pergantian tahun seyogyanya tidak diisi dengan kegiatan yang menjauhkan kita dari perintah Allah. Karena, kita harus sadar bahwa manusia tugasnya di alam semesta adalah beribadah kepada-Nya.
JERNIH – Tak terasa malam ini 31 Desember 2021 adalah hari terakhir tahun dan besok 1 Januari 2022 sudah memasuki tahun yang baru. Ada beberapa doa khusus yang bisa Anda panjatkan di akhir tahun dan awal tahun yang baru.
Pergantian tahun seyogyanya tidak diisi dengan kegiatan yang menjauhkan kita dari perintah Allah. Karena, kita harus sadar bahwa manusia tugasnya di alam semesta adalah beribadah kepada-Nya. Manusia bukan hanya sekadar menuruti hawa nafsunya belaka.
Memang jika kita hanya menengok pada basis riwayat dari hadis-hadis Nabi, maka kita tidak mengetahui ada doa yang secara khusus dibaca Nabi saw ketika memasuki akhir tahun dan awal tahun baru, termasuk tahun baru Hijriah.
Karena itu, sebagian ulama menilai tidak perlu membaca doa akhir dan awal tahun tersebut karena dianggap tidak ada tuntunannya dari Rasulullah saw. Namun, yang perlu kita sadari adalah model penanggalan apapun baik Hijriah (penanggalan berbasis bulan/lunar) maupun Masehi (berbasis matahari), di dalamnya ada fenomena kekuasaan Tuhan berupa peredaran ciptaanNya yang kembali pada titik awal perputaran porosnya.
Kembalinya ke awal anggota dari tata surya kita, adalah bagian dari fenomena kekuasaanNya yang bisa dijadikan momentum bersyukur dan tafakur atas kemahakuasaan-Nya.
Inilah yang membuat membaca doa ini tidak terlarang sama sekali. Karena, pada prinsipnya berdoa adalah ibadah yang dianjurkan apalagi untuk bertujuan muhasabah (merenung) dan tafakkur (berpikir) agar bisa melakukan hal yang lebih baik di masa yang akan datang. Diantara doa yang bisa dibaca adalah doa di akhir tahun dan awal tahun.
Doa Akhir Tahun
Berikut ini adalah kalimat doa akhir tahun yang dikutip dari kitab Maslaku al-Akhyar karya Habib Usman bin Yahya al-‘Alawi, atau yang dikenal sebagai Mufti Betawi di abad ke-20.
“Allohumma ma ‘alimtu fi hadzihis sanah mimma nahaitani ‘anhu fa lam atub ‘anhu, wa lam tardhohu wa lam tansahu, wa halimta ‘alayya ba‘da qudrotika ‘ala ‘uqubati, wa da’utani ilat taubati mim ba’di jaro’ati ‘ala ma’shiyyatika, fa inni astaghfiruka faghfirli.”
Artinya: Ya Allah, apa yang kulakukan di tahun berupa yang Engkau larang, aku belum bertobat darinya. Dan Engkau (tentu) tidak meridhai perbuatan itu lagi dan tidak (akan) melupakannya. (Namun) Engkau begitu lembut meski Engkau mampu membalas perilaku aku. Engkau mengajak aku untuk bertobat setelah aku larut dalam perbuat maksiat kepada-Mu. Maka, sungguh, aku memohon ampunan-Mu, ampunilah Aku.
Juga doa ini:
Wa ma ‘alimtu fiha mimma tardhohu wa wa’adtani ‘alaihis sawab, fa as’alukallohumma ya karim ya dzal jalali wal ikrom an tataqobbalahu minni wa la taqtho’ roja’I minka ya karim, wa shollallahu ‘ala sayyidina Muhammad wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.
Artinya: Dan, apa yang aku lakukan di tahun ini yang Engkau ridhai dan janjikan ganjaran padanya, maka aku bermohon pada-Mu Ya Allah Yang Maha Mulia, Yang Maha Memiliki Keagungan dan Kemuliaan, untuk menerima amalku, dan tidak memupuskan harapanku pada-Mu. Dan Allah senantiasa berselawat dan memohon selamat kepada junjungan kita Nabi Muhammad Saw., keluarganya dan para sahabatnya.”
Doa Awal Tahun
Sedangkan berikut ini adalah doa awal tahun yang dibaca dengan harapan Allah menganugerahkan rahmat, lindungan, kesehatan, keharmonisan, keselamatan, kelapangan rezeki, jodoh, karir, wafat husnul khatimah, dan berbagai kebaikan lainnya.
Allâhumma antal abadiyyul qadîmul awwal. Wa ‘alâ fadhlikal ‘azhîmi wa karîmi jûdikal mu‘awwal. Hâdzâ ‘âmun jadîdun qad aqbal. As’alukal ‘ishmata fîhi minas syaithâni wa auliyâ’ih, wal ‘auna ‘alâ hâdzihin nafsil ammârati bis sû’I, wal isytighâla bimâ yuqarribunî ilaika zulfâ, yâ dzal jalâli wal ikrâm.
Artinya: Tuhanku, Kau Yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.
Dengan doa ini, kita berharap anugerah dan kemurahan Allah untuk kita pada tahun baru ke depan. Demikian juga hendaknya mengisi pergantian tahun dengan amalan terbaik. Dari mulai memperbanyak bacaan shalawat, istighfar, membaca Al-Qur’an, sedekah dan ibadah lain. Wallahu a’lam. [Bincangsyariah/nu.or.id]