- Sejumlah kasus dilaporkan di sejumlah distrik di negara bagian Uttar Predesh.
- Peneliti India masih menyelidiki penyebab demam tinggi.
JERNIH — Demam misterius melanda negara bagian Uttar Pradesh, India, menewaskan 68 orang, termasuk 40 anak-anak, dalam sepekan.
Times of India melaporkan 12 anak tewas sepanjang Senin 30 Agustus, yang membuat penduduk ketakutan. Sebagian besar meninggal akibat demam tinggi, dehidrasi, dan penurunan jumlah trombosit secara tiba-tiba. Korban lain mengalami gejala demam berdarah.
Kasus serupa dilaporkan di distrik Agra, Mathura, Mainpuri, Etah, dan Kasganj. Namun distrik paling terkena dampak serius adalah Firozbad.
“Penyebab pasti sedang dipelajari,” kata Dr Neeta Kulshrestha, kepala petugas medis distrik Firozabad.
Semua pasien di rumah sakit, menurut Dr Neeta, sedang menjalani uji Covid-19. Namun, lanjutnya, tidak ada kasus infeksi virus yang dapat dikaitkan.
“Pasien demam virus dirawat di bangsal Covid-19,” katanya. “Dokter dan paramedis bersiaga.”
Intensitas demam semua korban mengkhawatirkan. “Anak-anak membutuhkan waktu dua pekan untuk pulih,” kata kepala pengawas medis Firozabad Medical College Dr Hansraj Singh.
